1. Gunakan Voltmeter
Ketika Anda ingin mengukur tegangan listrik pada aki sebaiknya menggunakan Voltmeter.
Anda bisa memastikan aki tetap menghasilkan tegangan yang cukup dengan voldmeter.
Teknisnya, pemasangan voltmeter dilakukan pada kutub positif dan negatif aki.
Meski demikian, pengetahuan dasar tentang listrik dan keamanan tetap perlu sebelum Anda menggunakan voltmeter.
Pastikan untuk selalu mematikan mesin dan memakai peralatan keamanan yang tepat saat Anda menggunakan voltmeter.
Pemahaman membaca voltmeter pun sangat penting.
Pasalnya, akurasi voldmeter dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti suhu dan beban listrik pada aki.
Jadi membaca hasil volodmeter harus diinterpretasikan dalam konteks yang tepat.
BACA JUGA:4 Tips Pemeriksaan Saat Ingin Membeli Mobil Bekas, Lakukan Supaya Tidak Zonk
BACA JUGA:Hindari Kerusakan! Ini 5 Cara Mudah Merawat Power Window Mobil agar Tetap Awet
BACA JUGA:Tetap Tangguh! Ini 7 Tips Merawat Mobil Tua agar Tidak Mudah Mogok
2. Gunakan Power Probe
Anda juga bisa menggunakan Power Probe, merupakan alat yang satu tingkat lebih canggih.
Power probe ini tidak hanya mampu mengecek aki mobil dan mengukur tegangan listrik pada aki, tetapi juga dapat menguji sirkuit dan komponen listrik lainnya.
Karena power probe lebih canggih, tentunya harga produk ini lebih mahal, namun Power Probe dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap.