Meskipun model teralis pintu vertikal terlihat memberikan ruang gerak bagi tangan untuk orang jahat yang mencari engsel pintu, tapi maling pasti tetap kesulitan untuk masuk ke dalam rumah dengan jenis teralis ini.
Anda hanya cukup memainkan jarak antar garis vertikal menjadi sedekat mungkin sehingga tidak akan bisa dilalui oleh tangan jahil.
BACA JUGA:7 Tips Keren untuk Menghemat Air di Rumah dan Menciptakan Dunia Lebih Hijau
Anda juga bisa membuat teralis pintu dengan model vertikal yang tipis dengan jarak antar garisnya hanya selebar telunjuk saja.
Model teralis vertikal ini sangat cocok untuk diaplikasikan pada bagian pintu untuk mengamankan rumah Anda dari maling.
Tak hanya bisa mengamankan saja, tapi model teralis yang satu ini juga akan memberikan kesan yang estetik tersendiri.
Untuk memaksimalkan keamanan, maka tambahkan tirai atau gorden pada bagian dalam pintu kaca rumah Anda.
BACA JUGA:7 Tips Keren untuk Menghemat Air di Rumah dan Menciptakan Dunia Lebih Hijau
3. Model Teralis Jendela Palang atau Silang
Model teralis jendela palang atau silang disebut-sebut juga bisa menguatkan struktur teralis itu sendiri.
Hal ini dikarenakan antar garis teralis saling bertumpu dan dapat memberikan kekuatan yang ekstra.
Selain kuat, model yang satu ini pun sangat cocok untuk diaplikasikan ke berbagai desain interior rumah, termasuk juga dengan desain interior rumah minimalis.
4. Model Teralis Jendela Campuran
Model teralis yang estetika bisa juga menjadi salah satu pertimbangan untuk Anda dalam memilih teralis pintu ataupun jendela, yang dapat mengamankan rumah dari niat jahat seperti maling.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Model Teralis Jendela yang Aman untuk di Rumah, Bikin Maling Harus Bekerja Ekstra
Salah satu pilihannya adalah Anda bisa melirik model teralis campuran yang menggabungkan antara model garis horizontal dan vertikal sekaligus.