BACA JUGA:Penting Merawat Rambut untuk Cowok! Simak Tips Merawat Rambut yang Keren dan Sehat
Namun, pada umumnya interval perjalanan kendaraan setiap 100.000 kilometer wajib mengganti air radiator.
Ataupun ada juga bengkel resmi menetapkan penggantian air radiator setiap 5 tahun sekali.
Bengkel resmi biasanya juga berpatokan pada data servis air radiator dalam penggantian air radiator.
Seperti yang disebutkan di atas tadi, penggantian air radiator berdasarkan interval setiap 100.000 kilometer.
Jarak tempuh kendaraan sepanjang 100.000 kilometer tersebut lebih kurang kisaran 5 tahun.
BACA JUGA:XL Axiata Peduli Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi di Sumatera Barat
BACA JUGA:Kenali Sederet Manfaat Nonton Bersama Keluarga untuk Anak
Meski demikian, ada juga beberapa bengkel resmi yang membuat kebijakan lain terkait penggantian air radiator.
Sekalipun belum 5 tahun, namun jarak tempuh mobil atau kendaraan sudah mencapai 100.000 kilometer, maka air radiator sudah wajib ganti.
Artinya interval penggantian air radiator mengacu situasional atau menyesuaikan kondisi.
Kondisi pemakaian mobil yang sangat intens hingga menambah beban kerja mesin mobil, maka air radiator bisa diganti lebih cepat.
Kepastian kondisi ini tentu diketahui oleh petugas di bengkel resmi, karena memiliki detail data setiap kali servis berkala.
BACA JUGA:Kamera iPhone Bisa Diganti! Ini Cara Membedakan iPhone Kamera Asli dan Palsu
BACA JUGA:Jangan Tertipu! Ini Cara Membedakan Kamera iPhone Palsu dan Asli
Pemilik mobil atau kendaraan pun perlu memahami, bahwa Ketika air radiator tidak diganti, maka air radiator itu sendiri mengalami penurunan fungsinya.