BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Apa itu gluten? Ini penjelasan mengenai gluten yang biasa ada pada tepung yang memiliki sifat mengikat adonan yang menjadi seperti lem.
Gluten sendiri adalah protein yang ditemukan pada jenis biji-bijian terutama pada gedung atau gandum hitam dan jelai, yang mana berfungsi untuk sebagai perekat dalam bentuk makanan.
Contoh makanan yang mengandung gluten ini diantaranya roti, tepung gandum, pasta, sereal bahkan makanan yang merupakan turunan dari tepung gandum tersebut.
Bagi orang tertentu yang memiliki penyakit tertentu tidak bisa mengkonsumsi bahan makanan mengandung senyawa gluten tersebut karena akan berefek buruk pada kesehatannya.
BACA JUGA:Tips Jitu Meraih Promosi untuk Shio Kerbau di Tahun 2025 dengan Energi Ular Kayu
Banyak sekali manfaat dari gluten ini tapi juga memiliki efek yang buruk pada orang-orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu diantaranya adalah penderita penyakit alergi gluten, dengan penderita penyakit celiac.
Orang yang memiliki resiko tinggi autoimun, orang yang memiliki penyakit kronis, penderita gangguan kecemasan atau depresi juga bagi yang memiliki penyakit riwayat ADHD berikut juga anak autisme.
Dengan riwayat penyakit diatas untuk tidak mengkonsumsi makanan-makanan yang menyebabkan masalah gluten ini meskipun banyak sekali kandungan baik untuk kesehatan.
Untuk sebagian orang dapat mengkonsumsi dengan bentuk makanan yang mengandung gluten ini, namun banyak juga yang tidak bisa mengkonsumsi makanan tersebut.
BACA JUGA:Perayaan HUT ke-54, Astra Motor Bengkulu Berbagi Kebahagiaan dengan Panti Asuhan
Adapun efek samping bagi penderita yang masih juga mau mengkonsumsi makanan dengan kandungan gluten ini diantaranya kabut otak, depresi, nyeri sendi, pembengkakan, sakit kepala, diare, kembung dan masih banyak lainnya.
Untuk itu carilah makanan yang bebas gluten untuk berbagai penderita yang menyebabkan banyak sekali resiko tinggi timbulnya penyakit berbagai kegiatan dapat kalian lakukan.
Untuk penyakit dengan celliac sendiri harus melakukan berbagai diet gluten dimana penyakit ini gangguan autoimun dengan sistem kekebalan tubuh bereaksi secara tidak normal dengan menyerang sistem pencernaan sendiri.
Hal ini lantaran menyebabkan gluten ini membuat memproduksi antibodi untuk melawan zat tersebut hingga terjadi peradangan pada usus halus, itulah terjadinya kembung, diare, kerusakan jaringan sistem pencernaan dan lainnya.
BACA JUGA:Awal Tahun 2025 Punya Peluang Naik Jabatan! Ini Ramalan Karier Shio Tikus di Tahun Ular Kayu 2025