BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Disarankan jika Anda ingin memberikan nama desa yang hendak dimekarkan, disarankan tidak menggunakan kata ‘Lemah’. Karena kata ‘Lemah’ sudah menjadi kata dan nama pasaran di Indonesia, untuk nama desa.
Ternyata masyarakat Indonesia sangat suka mengunakan kata ‘Lemah’, sebagai bagian dari nama desa.
Apakah desamu termasuk menggunakan nama pasaran? Agar tidak penasaran, di bawah ini daftar lengkapnya.
Kata ‘Lemah’ sepertinya sangat memberikan inspirasi dan punya arti yang sangat baik, sehingga menjadi nama pasaran di Indonesia.
BACA JUGA:Nama Pasaran di Indonesia, ‘Lebak’ Jadi Nama 62 Desa: Ini Daftar Lengkapnya
BACA JUGA:Nama Pasaran di Indonesia, ‘Labuhan’ Jadi Nama 66 Desa: Ini Daftar Lengkapnya
Tidak sedikit kata ‘Lemah’ banyak digemari masyarakat menjadi bagian dari nama desa.
Setidaknya ada 39 desa di Indonesia, menggunakan kata ‘Lemah’ sebagai nama desa atau sebagai bagian dari nama desa mereka.
Tak ayal, kata ‘Lemah’ menjadi nama pasaran di Indonesia atau nama cukup populer sebagai nama desa.
Tidak hanya banyak menggunakan kata ‘Lemah’, tapi beberapa desa di beda wilayah, menggunakan gabungan kata yang sama untuk nama desa mereka.
Desa mana saja yang namanya bisa dikatakan nama pasaran di Indonesia, dan apa saja gabungan kata yang sama ada kata ‘Lemah’ serta di kabupaten apa saja, di bawah ini daftar lengkapnya:
BACA JUGA:Nama Pasaran di Indonesia, ‘Kuta’ Jadi Nama 101 Desa: Ini Daftar Lengkapnya
BACA JUGA:Nama Pasaran di Indonesia, ‘Kubang’ Jadi Nama 43 Desa: Ini Daftar Lengkapnya
1. Desa Lemah Duhur - Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat
2. Desa Lemah Ino - Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara