- Antar Tanaman dalam Baris: Sekitar 9-10 meter.
- Antar Baris: Sekitar 9-10 meter.
2. Langkah-langkah Penanaman
- Persiapan Tanah: Lakukan pengolahan tanah untuk mempersiapkan lokasi tanam, termasuk pemangkasan vegetasi dan perataan tanah.
- Penanaman: Tanam benih atau bibit sawit pada jarak yang telah ditentukan dalam barisan. Pastikan bibit ditanam pada kedalaman yang sesuai dan dalam posisi tegak.
- Penataan Baris: Atur barisan tanaman secara paralel dengan jarak antar baris yang konsisten. Ini memudahkan akses untuk pemeliharaan dan pengendalian hama.
BACA JUGA:Pembukaan Jalan Baru TMMD ke-121 Kodim 0409 Rejang Lebong 2024, 7 Unit Plat Duicker Diperlukan
BACA JUGA:Kulit Kencang dalam Semalam, Manfaatkan 4 Masker Madu untuk Menghilangkan Keriput
- Perawatan: Lakukan perawatan rutin seperti pemupukan, penyiangan, dan pengendalian hama dan penyakit di sepanjang barisan tanaman.
3. Kelebihan Sistem Tanam Baris
- Efisiensi Akses: Memudahkan akses untuk pemeliharaan dan panen karena barisan tanaman yang teratur.
- Penerapan Teknologi: Memudahkan penggunaan alat berat untuk pemupukan dan pengendalian hama.
- Pemantauan: Lebih mudah untuk memantau kondisi tanaman dan mengidentifikasi masalah.
BACA JUGA:Kulit Kencang dalam Semalam, Manfaatkan 4 Masker Madu untuk Menghilangkan Keriput
BACA JUGA:Respon Ahmad Dhani Terhadap Syifa Hadju Usai Dikenalkan El Rumi, Buat Gugup
4. Pertimbangan