Benteng muara terdiri dari beberapa menara yang dihubungkan oleh jembatan.
BACA JUGA:Keruntuhan Fort York, Cikal Bakal Benteng Marlborough di Kota Bengkulu
BACA JUGA:Sejarah Gempa Bumi Dahsyat di Bengkulu, Benteng Marlborough Tak Runtuh
Setiap menara memiliki fungsi yang berbeda, seperti tempat tinggal, gudang amunisi, dan pos pengamatan.
Benteng-benteng ini ditempatkan di muara Thames untuk melindungi jalur pelayaran dan London dari serangan udara.
Benteng muara yang terkenal termasuk Nore, Redsands, dan Shivering Sands.
Mengutip dari berbagai sumber, Benteng - benteng Maunsell ini memainkan peran penting dalam pertahanan Inggris selama Perang Dunia II.
BACA JUGA:Benteng Terbesar di Bengkulu Ini Ternyata Jadi Rebutan 3 Negara Penjajah
BACA JUGA:Nongkrong Sambil Pesta Ganja di Kawasan Wisata Benteng Marlborough, 3 Pemuda Dilibas Polisi
Dimana Benteng ini berhasil menembak jatuh pesawat musuh dan menenggelamkan kapal selam kecil.
Setelah perang, beberapa benteng ditinggalkan atau digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk sebagai stasiun radio bajak laut pada tahun 1960-an.
Pada saat ini, sebagian besar benteng Maunsell berada dalam kondisi rusak dan terbengkalai.
Beberapa benteng, seperti Redsands, menarik minat kelompok-kelompok pelestarian yang berusaha untuk memulihkannya sebagai situs bersejarah.
BACA JUGA:5 Bangunan Peninggalan Sejarah di Masa Penjajahan Belanda dan Jepang
BACA JUGA:Orang Jomon yang Merupakan Nenek Moyang Orang Jepang, Berikut Sejarah dan Kehidupan Budayanya!
Benteng lainnya, seperti HM Fort Roughs, telah digunakan sebagai mikronasi yang disebut Sealand.