6 Cara Pengobatan Alami Saat Tersengat Ubur-ubur

RAKYATBENGKULU.COM - Tersengat ubur-ubur dapat menyebabkan rasa sakit yang sangat intens, iritasi kulit, dan bahkan reaksi alergi parah pada beberapa orang. 

Meski ada obat-obatan medis yang dapat digunakan namun beberapa pengobatan alami juga dapat membantu meredakan gejala sengatan ubur-ubur. 

Berikut ini adalah beberapa pengobatan alami kalau tersengat ubur-ubur yang telah dirangkum Rakyatbengkulu.com dari berbagai sumber antara lain:

BACA JUGA:Biaya Pengobatan 2 Korban Penganiayaan Ditanggung Dinkes Seluma

BACA JUGA:Keluhkan Sakit Pundak, Nikita Mirzani Jalani Pengobatan Alternatif Bersama Ibu Ferizka, Ada 55 Sarat Terjepit

1. Cuka (Asam Asetat)

Cara penggunaannya, bilas area yang tersengat dengan cuka segera setelah disengat. 

Cuka membantu menetralkan racun yang dilepaskan oleh nematosit (sel penyengat) ubur-ubur dan mencegah pelepasan racun lebih lanjut.

Jangan gunakan air tawar, karena dapat memicu lebih banyak pelepasan racun dari nematosit yang masih aktif.

2. Air Laut

BACA JUGA:Cegah Antrian Panjang Pengobatan DBD, Dinkes Bengkulu Minta RSUD dan Puskesmas Siapkan Fasilitas Pelayanan

BACA JUGA:Siapa Sangka? Getah Pepaya Bisa Digunakan dalam Pengobatan Tradisional, Ini 5 Manfaatnya yang Jarang Diketahui

Untuk cara penggunaannya, kalau tidak ada cuka, gunakan air laut untuk membersihkan area yang terkena. 

Air laut lebih baik daripada air tawar karena tidak akan memicu pelepasan racun tambahan dari sel penyengat.

3. Kompres Dingin