RAKYATBENGKULU.COM - Sonic Boom adalah ledakan suara yang dihasilkan ketika sebuah pesawat terbang atau objek lain bergerak melalui udara dengan kecepatan melebihi kecepatan suara.
Yaitu sekitar 343 meter per detik (1.235 km/jam) pada suhu 20 derajat Celcius di permukaan laut.
Fenomena Sonic Boom ini terjadi karena pesawat tersebut menciptakan gelombang tekanan di depan dan di belakangnya saat bergerak.
Ketika pesawat mencapai kecepatan suara (Mach 1) atau lebih cepat.
BACA JUGA:Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Tiket Pesawat, Berikut 7 Panduannya!
BACA JUGA:Ayu Ting Ting Ajak Bilqis Liburan ke Amerika Serikat, Pertama Kali Naik Pesawat First Class?
Gelombang tekanan ini bergabung menjadi satu gelombang kejut besar yang menyebar ke segala arah dan terdengar sebagai ledakan keras.
Proses Terjadinya Sonic Boom
1. Kecepatan Subsonik (di bawah Mach 1)
Saat pesawat terbang dengan kecepatan di bawah kecepatan suara.
Gelombang tekanan yang dihasilkan oleh pesawat menyebar ke segala arah di sekitarnya.
2. Kecepatan Transonik (mendekati Mach 1)
BACA JUGA:Dakota RI-001 Seulawah, Pesawat Pertama Republik Indonesia dan Alasan yang Mendasari Pembeliannya
BACA JUGA:6 Manfaat Mode Pesawat di Smartphone yang Jarang Diketahui, Ternyata Ini Fungsinya
Saat pesawat mendekati kecepatan suara, gelombang tekanan mulai bertumpuk yang menciptakan peningkatan resistansi aerodinamis.