BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Polisi berhasil mengamankan dua tersangka kasus penusukan di sebuah warung tuak di Jalan Bangka Kelurahan Belakang Pondok Kota Bengkulu.
Kedua tersangka yang ditangkap adalah Wancik (67) dan Juwadi (30), yang diketahui merupakan ayah dan anak.
Korban penusukan tersebut adalah Ferizal Chaniago, warga Kebun Dahri.
Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, AKP Mulyo Hartomo, melalui Kanit Resmob Macan Gading Polresta Bengkulu, IPDA Muhammad Ego Fermana menjelaskan bahwa insiden tersebut diawali dengan keributan antara korban dan pelaku di warung tuak tersebut, yang akhirnya berujung pada pertumpahan darah.
BACA JUGA:Penambangan Ilegal di Tanah Sendiri, Warga Rejang Lebong Terancam 5 Tahun Penjara
BACA JUGA:Tahan Terhadap Cahaya Rendah, 7 Tanaman Ini Cocok Diletakkan dalam Ruangan
"Beberapa waktu yang lalu memang pernah ada keributan di warung tuak di belakang Benmall yang mengakibatkan pengunjung warem tertusuk di perut serta luka berat lainnya," katanya dikutip KORANRB.ID.
Setelah penyelidikan, polisi berhasil mengidentifikasi kedua tersangka.
Informasi yang diperoleh menunjukkan bahwa Wancik dan Juwadi berada di Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan.
Tim Resmob Polresta Bengkulu pun segera melakukan pengejaran, dan kedua tersangka berhasil diamankan.
BACA JUGA:Chikita Meidy Mengalami Pengkhianatan dari Teman Sendiri hingga Merugikan Bisnis
BACA JUGA:7 Manfaat Mengonsumsi Air Rebusan Serai Secara Rutin
"Menurut informasi bahwa kedua tersangka berada di Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan maka tim melakukan pengejaran dan benar saja kedua terduga pelaku berhasil diamankan personel Resmob Polresta Bengkulu," sambungnya.
Saat ini, kedua tersangka sedang menjalani pemeriksaan di Polresta Bengkulu untuk melengkapi informasi yang diperlukan dalam kasus ini.
"Saat ini kedua bapak dan anak sudah ada di Polresta Bengkulu dan akan kita mintai keterangan," jelas Ego.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa Ferizal Chaniago, pengunjung warung tuak, menjadi korban penusukan pada malam Selasa, 20 Agustus 2024.
BACA JUGA: 10 Gejala dan Tanda-tanda Gangguan Fungsi Hati yang Perlu Anda Waspadai
BACA JUGA:Bingung Beli Motor Honda Fitur ABS atau CBS, Yuk Simak Penjelasannya
Keluarga korban, Azizah, menjelaskan bahwa Ferizal mengalami luka tusuk di perut kanan, luka sayat di dada kanan, dan luka di tangan kiri. Saat ini, Ferizal masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Untuk kronologi kejadiannya saya kurang paham, namun benar Ferizal ditusuk dan saat ini masih dirawat di rumah sakit," ungkap Azizah pada 23 Agustus 2024.
Azizah menambahkan bahwa berdasarkan cerita teman korban, Ferizal sempat terlibat adu mulut dengan dua orang pelaku di warung tuak tersebut.
"Kata teman saudara saya mereka melihat Farizal itu ribut dengan dua orang sesama pengunjung warung tuak," jelas Azizah.
BACA JUGA:5 Tips Mengatasi Stress Menurut Dokter Clarin Hayes dan Maudy Ayunda, yang ke 5 bisa Lewat Hidung
BACA JUGA:Apa itu Homesick? Berikut Tips Mengelolanya Ala Anisa Sopiah
Meskipun identitas pelaku awalnya belum diketahui, Azizah menyebut bahwa penusukan dilakukan secara berkala dan tidak langsung di tempat.
"Senjata tajam diduga pisau dan dialamatkan ke perut korban, namun setelah ditusuk, korban pun sempat berusaha melawan. Pelaku berhasil mencederai korban lagi dengan menusuk ke dada, dan dalam pertikaian, tangan korban juga ikut terkena," kata Azizah.
Setelah kejadian tersebut, pelaku diduga melarikan diri, sementara Ferizal berlari menuju rumah warga yang sedang mengadakan takziah. Melihat hal itu, warga pun menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit.