REJANG LEBONG, RAKYATBENGKULU.COM - Kebakaran lahan kembali terjadi di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Selasa, 3 September 2024 sekira pukul 13.00 WIB.
Lahan seluas 1 hektare milik Hermanto (50) warga Desa Guru Agung Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) terbakar.
Beruntung kebakaran lahan tersebut cepat diketahui warga setempat, hingga tidak merambah ke rumah penduduk.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Feri Najamuddin, SH membenarkan kejadian kebakaran tersebut.
BACA JUGA:Kenali 4 Perbedaan Emas Muda dan Emas Tua yang Jadi Perhiasan Kaum Hawa
BACA JUGA:7 Ciri-ciri Jantung Tidak Sehat yang Harus Diwaspadai
Sebelum petugas Pemadam Kebakaran tiba di lokasi kejadian warga setempat sempat memadamkan api dengan peralatan seadanya.
"Menuju Desa Guru Agung dari Pos Damkar Kecamatan Padang Ulak Tanding paling tidak memakan waktu 15 menit, sehingga warga memadamkan api dengan peralatan seadanya," terang Feri.
Pihak Damkar Rejang Lebong, sambung Feri, menurunkan 1 unit mobil pemadam kebakaran yang stand by di Pos Damkar Kecamatan PUT.
"Sekitar 30 menit petugas Damkar berhasil memadamkan api, beruntung saja itu tidak merambah ke rumah penduduk karena cepat diketahui," kata Feri.
BACA JUGA:7 Manfaat Naik Turun Tangga untuk Kesehatan, Jangan Anggap Remeh Lagi
BACA JUGA:Ini 6 Cara Jitu Menurunkan Berat Badan Secara Alami dalam 1 Minggu
Untuk penyebabnya, kata Feri, belum diketahui secara pasti karena menurut warga tiba-tiba saja api sudah membesar dan membakar lahan kosong tersebut.
"Belum diketahui penyebabnya, namun kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang puntung rokok sembarangan tempat apalagi disemak belukar yang kering karena musim kemarau," imbau Feri.
Sementara itu, peristiwa kebakaran pada musim kemarau cendrung meningkat sehingga perlu diwaspadai dan masyarakat harus disiplin dengan tidak membakar sampah sembarangan.