RAKYATBENGKULU.COM - Budidaya alpukat mentega adalah seni menanam dan merawat pohon alpukat dari varietas Persea americana, dengan tujuan menghasilkan buah berkualitas tinggi.
Daging buah alpukat mentega yang halus dan creamy, serta rasa yang kaya dan sedikit manis, menjadikannya pilihan sehat berkat kandungan lemak baik, vitamin, dan mineral. Agar pohon tumbuh optimal dan berbuah lebat, perhatikan setiap tahap dalam proses budidaya. Berikut adalah langkah-langkah yang telah dirangkum oleh Rakayatbengkulu.com untuk membantu Anda: BACA JUGA:Jalan Rusak dan Erosi Mengancam Akses Utama di Jalan Lintas Kotapadang-Padang Ulak Tanding, Butuh Penanganan BACA JUGA:Desa di Kabupaten Sumbawa Barat dan Lombok Utara NTB Menerima Dana Insentif Desa Tahun 2024 1. Pemilihan Varietas Pilih varietas alpukat mentega yang cocok dengan iklim lokal. Varietas ini dikenal memiliki daging buah lezat dan tekstur lembut. Pastikan varietas yang dipilih tahan terhadap hama dan penyakit. 2. Persiapan Lahan-
Lokasi : Pilih tempat yang mendapat sinar matahari penuh (minimal 6-8 jam sehari) untuk mendukung fotosintesis.
Tanah : Pastikan pH tanah antara 6-7, kaya bahan organik, dan memiliki drainase baik. Jika tanah terlalu berat, campurkan pasir atau kompos untuk memperbaikinya.
Pengolahan : Gemburkan tanah dengan cangkul atau traktor dan campurkan pupuk kandang atau kompos untuk meningkatkan kesuburan.
BACA JUGA:39 Desa di Kabupaten Bima NTB Menerima Dana Insentif Desa Tahun 2024
BACA JUGA:Daftar Desa di Kabupaten Sumbawa dan Dompu NTB yang Menerima Dana Insentif Desa 2024
3. Penanaman-
Lubang Tanam : Buat lubang berukuran 60 cm x 60 cm x 60 cm agar akar dapat berkembang dengan baik.
Cara Tanam : Tanam bibit dengan hati-hati, pastikan leher akar berada di permukaan tanah.
Jarak Tanam : Tanam dengan jarak 7-10 meter antar pohon untuk sirkulasi udara yang baik.
-
Frekuensi : Berikan pupuk NPK setiap 3-4 bulan, fokus pada pupuk nitrogen di awal pertumbuhan untuk mendukung pertumbuhan daun.
Pupuk Organik : Tambahkan kompos setiap 6 bulan untuk meningkatkan kesuburan tanah.
-
Warna kulit berubah (dari hijau menjadi lebih gelap).
Buah terasa berat saat diangkat.
Tekstur kulit menjadi halus.
BACA JUGA:Desa di Kabupaten Lombok Barat dan Lombok Tengah Terima Dana Insentif Desa 2024, Ini Daftarnya
BACA JUGA:52 Desa di Kabupaten Bangkalan Provinsi Jawa Timur Terima Dana Insentif Desa 2024, Ini Daftarnya
9. Penyimpanan Simpan buah di tempat sejuk dan kering. Alpukat yang belum matang bisa dibiarkan pada suhu ruangan agar matang secara alami. 10. Pasca Panen Cuci dan sortir buah sebelum dijual. Pastikan hanya buah berkualitas tinggi yang dijual untuk mendapatkan harga yang lebih baik. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan sukses dalam budidaya alpukat mentega dan meraih hasil yang optimal. Selamat berkebun!