RAKYATBENGKULU.COM - Pada Rabu pagi, 9 Oktober 2024 Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan perkembangan signifikan dalam harga beberapa komoditas pangan di seluruh Indonesia.
Salah satu berita paling menarik adalah penurunan harga cabai rawit yang jatuh Rp3.230, sehingga harganya kini menjadi Rp42.270 per kilogram (kg).
Ini menjadi kabar baik bagi konsumen, mengingat cabai rawit merupakan salah satu bahan pangan yang banyak digunakan dalam berbagai masakan sehari-hari.
Berdasarkan data yang dirilis oleh Bapanas pada pukul 07.00 WIB, harga beras premium tercatat mengalami penurunan sebesar 2,65 persen atau Rp410, sehingga kini dijual seharga Rp15.080 per kg.
BACA JUGA:Shio Macan, Kuda, dan Ular: Kisah Cinta Akhir 2024, Harmonis atau Penuh Drama?
Penurunan ini diharapkan dapat memberikan kelegaan bagi konsumen yang selama ini merasakan dampak kenaikan harga beras.
Sementara itu, harga beras medium juga mengalami penurunan, yaitu sebesar 1,85 persen atau Rp250, menjadi Rp13.300 per kg.
Namun, terdapat peningkatan tipis pada harga beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) Bulog yang naik 0,24 persen atau Rp30, menjadi Rp12.580 per kg. Kenaikan kecil ini menunjukkan adanya fluktuasi dalam pasokan beras.
Di sektor sayuran, harga bawang merah mengalami penurunan yang cukup signifikan, yaitu hingga 6,43 persen atau Rp1.830, menjadikannya Rp26.640 per kg.
BACA JUGA:Ramalan Keuangan Akhir Tahun 2024: Shio Kerbau, Anjing, dan Kelinci, Waspada Tantangan Finansial!
BACA JUGA:Telaga Kautsar Telaga Istimewa yang Dijanjikan Allah SWT ke Nabi Muhammad SAW
Di sisi lain, bawang putih bonggol juga mencatatkan penurunan, meskipun hanya sebesar 0,13 persen atau Rp50, sehingga harga bawang putih kini menjadi Rp39.640 per kg.
Dalam konteks ini, konsumen dapat merasakan manfaat dari penurunan harga bawang yang menjadi bahan pelengkap masakan.
Namun, tidak semua komoditas mengalami penurunan. Harga cabai merah keriting mengalami peningkatan sebesar 6,50 persen atau Rp1.990, menjadi Rp32.610 per kg.