Setelah kejadian, Regi dilarikan ke rumah sakit dengan bantuan warga, sementara teman-temannya segera melapor ke pihak kepolisian untuk tindakan lebih lanjut.
BACA JUGA:Bersih-Bersih Kamar 10 Menit: Cara Simpel Bikin Kamar Rapi Setiap Hari
BACA JUGA:Realisasi Penyaluran Pupuk Subsidi di Bengkulu Mencapai 38.122 Ton
Regi juga mengungkapkan bahwa sebelum serangan terjadi, salah satu temannya, Arif, sempat terlibat cekcok dengan sekelompok remaja yang sedang minum minuman keras di dekat taman.
Cekcok ini diduga menjadi pemicu aksi kekerasan yang dialami Regi dan teman-temannya.
“Mungkin karena teman saya sebelum bergabung dengan kami sempat ada ribut mulut dengan orang mungkin mereka yang serang kami,” jelas Regi.
Menanggapi insiden ini, Kasi Humas Polresta Bengkulu, AKP Endang Sudrajat membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait kasus penganiayaan tersebut.
BACA JUGA:Dirasakan Manfaatnya, BRILink Mudah Dijangkau Masyarakat Desa
BACA JUGA:Pedagang Lubuklinggau Raup Keuntungan dari Penggunaan QR Code Pembayaran BRI
"Ya memang ada laporan yang masuk terkait dengan penganiayaan tersebut," ucapnya.
Pihak kepolisian kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kasus ini dan menangkap para pelaku yang terlibat.