BKD Seluma Cairkan Rp 13 Miliar ADD Tambahan, 90 Desa Sudah Terima

Kamis 26-12-2024,09:56 WIB
Reporter : Neni Anggraeni
Editor : Febi Elmasdito

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Badan Keuangan Daerah (BKD) Seluma telah mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) tambahan untuk 90 desa dari total 182 desa di Kabupaten Seluma. 

Kepala BKD Seluma, Sumiati, SE, MM, mengungkapkan bahwa pencairan untuk desa-desa lainnya akan dilakukan setelah tanggal merah dan cuti bersama berakhir.

Proses ini dijadwalkan berlanjut pada Jumat, 27 Desember 2024.

BACA JUGA:Mahasiswi Terlibat Jaringan Prostitusi di Kepahiang, Banderol Jasa Terungkap Usai Dapat Setor Rp100 Ribu

BACA JUGA:Remisi Natal, Momentum Perbaikan Diri Bagi 16 Warga Binaan di Bengkulu

“Dari 182 desa, sudah ada 90 desa yang ADD tambahannya dicairkan. Untuk selebihnya, akan kita proses usai tanggal merah dan cuti bersama,” ujar Sumiati, Rabu, 25 Desember 2024, dikutip dari KORANRB.ID.

Sumiati menjelaskan bahwa total anggaran ADD tambahan mencapai Rp 13 miliar. Dana ini terbagi dalam dua tahap, yakni ADD tambahan I sebesar Rp 10 miliar dan ADD tambahan II sebesar Rp 3 miliar. 

Setiap desa menerima dana secara merata, dengan rincian ADD tambahan I sebesar Rp 54,9 juta dan ADD tambahan II sebesar Rp 16,4 juta.

“Untuk ADD tambahan ada Rp 13 miliar. Jika dibagi 182 desa, artinya masing-masing desa mendapatkan total Rp 71 juta lebih,” tambahnya.

BACA JUGA:Budget Beli iPhone 4 Jutaan? Ini Pilihan Tepat untuk Kamu yang Ingin Upgrade!

BACA JUGA:Find My iPhone, Aktifkan Sebelum Hilang, Ini Cara Mudahnya!

BKD Seluma saat ini telah memproses surat perintah membayar (SPM).

Namun, proses Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) membutuhkan waktu lebih lama karena harus menyesuaikan dengan rutinitas kantor dan sistem akhir tahun yang padat.

Selain itu, sistem SIPD yang digunakan secara nasional kerap mengalami gangguan teknis.

“Yang pasti diusahakan semuanya cair paling lambat 31 Desember 2024. Mudahan sistem di SIPD tidak gangguan, karena itu digunakan tidak hanya Seluma, namun seluruh Indonesia. Kadang siang tidak bisa cetak dan hanya loading saja, akhirnya malam baru bisa mulai cetak. Jadi sabar saja, pasti semua diperlakukan sama,” jelas Sumiati.

Kategori :