iPhone 5S yang dirilis pada tahun 2013 membawa sedikit perubahan dalam hal ketebalan, tetapi tetap bertahan pada angka 7.6mm.
iPhone 5S merupakan perangkat pertama yang menggunakan chip A7 64-bit, menjadikannya lebih cepat dan efisien.
Meskipun ketebalan hampir sama, desain dan fitur yang lebih modern menjadikan iPhone 5S semakin diminati.
BACA JUGA:6 Rekomendasi iPhone Second Murah yang Masih Worth It hingga 3 Tahun Kedepan
BACA JUGA:iPhone 13 Pro Turun Harga! Hanya 8 Jutaan, Cek Sertifikasi Lengkapnya
5. iPhone 6 dan 6 Plus (2014) – Ketebalan 6.9mm dan 7.1mm
Pada tahun 2014, iPhone 6 dan 6 Plus membuat lonjakan besar dalam hal ukuran dan ketebalan.
iPhone 6 hadir dengan ketebalan 6.9mm, sementara iPhone 6 Plus sedikit lebih tebal, yaitu 7.1mm.
Apple memperkenalkan layar lebih besar, 4.7 inci untuk iPhone 6 dan 5.5 inci untuk iPhone 6 Plus.
Meskipun iPhone 6 lebih tipis, perangkat ini terbuat dari material yang lebih ringan, namun tetap kokoh dan nyaman digenggam.
Desain ini menandai perubahan besar dalam dunia iPhone, di mana Apple mulai mengikuti tren ukuran layar yang lebih besar.
Meski lebih tipis, iPhone 6 dan 6 Plus mengalami masalah kelenturan (bendgate) yang cukup terkenal, karena ketebalannya yang lebih tipis tapi ukuran layar yang lebih besar.
BACA JUGA:Dulu 23JT Sekarang 10JT, Kenapa Harga iPhone 12 Pro Bisa Turun Drastis? Ternyata Karena Ini
BACA JUGA:3 Rekomendasi iPhone Second Harga Cuma 2 Jutaan, Masih Worth It di Tahun 2025!
6. iPhone 7 dan 7 Plus (2016) – Ketebalan 7.1mm dan 7.3mm
iPhone 7 dan 7 Plus hadir dengan desain yang hampir mirip dengan iPhone 6, tetapi dengan peningkatan besar pada bagian performa dan kamera.