BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu bersama warga menemukan jejak interaksi negatif harimau Sumatera yang semakin meresahkan.
Setelah sebelumnya menyerang seorang warga Desa Tunggal Jaya Kecamatan Teras Terunjam, harimau tersebut kembali memangsa seekor sapi milik warga Desa Mekar Jaya, desa tetangga Tunggal Jaya. Temuan ini terjadi pada Kamis 9 Januari 2025 pagi.
“Untuk hasil temuan penyisiran kami, banyak terlihat jejak harimau. Setelah itu tim juga menemukan satu ekor sapi milik warga Desa Mekar Jaya sudah dimangsa setengah oleh harimau tersebut,” ujar Kepala Resor KSDA Kabupaten Mukomuko, Damin.
Sapi yang ditemukan telah mati menunjukkan luka parah, dengan bagian punggung hingga ekor sudah habis dimakan.
BACA JUGA:5 Kesalahan Feng Shui yang Harus Kamu Hindari agar Hidup Lebih Lancar
BACA JUGA:Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas Setwan Kaur! Kejari Usut Kerugian Negara Rp 5 Miliar
Damin menyimpulkan bahwa harimau kemungkinan besar masih berada di sekitar perkebunan sawit warga, tempat korban Ibnu Oktavianto (22) sebelumnya ditemukan tewas.
Damin meminta warga Kecamatan Teras Terunjam untuk sementara waktu menghindari aktivitas di kebun.
“Harimau tersebut belum meninggalkan wilayah ini, maka dari itu kewaspadaan warga harus ditingkatkan,” tambahnya.
Sementara itu, Plt Kepala Desa Tunggal Jaya, Ujang Selamat, mengonfirmasi bahwa warga masih dilarang pergi ke kebun hingga situasi aman.
“Kita minta kepada warga, selagi masih ditemukan indikasi kemunculan harimau, baik itu berupa jejak maupun ada ternak yang dimangsa, jangan dulu beraktivitas di kebun,” kata Ujang.
BACA JUGA:Pendaftaran Tes PPPK Tahap II Bengkulu Utara Meningkat, Diperkirakan Tembus 1.500 Peserta
BACA JUGA:Meski Sapi Terjangkit PMK, Daging Tetap Aman Dikonsumsi Jika Dimasa dengan Benar
Tim Resor KSDA Mukomuko saat ini sedang menunggu tambahan perangkap dari BKSDA Bengkulu. Satu perangkap dengan umpan kambing hidup telah dipasang di Desa Tunggal Jaya, tetapi belum mendekati harimau.
“Kami tengah menunggu bantuan 1 unit perangkap lagi untuk dipasang di wilayah Desa Mekar Jaya,” ujar Damin.