5. Berikan Pujian yang Tepat
Saat anak berhasil melakukan sesuatu yang menunjukkan keberanian.
Seperti berbicara di depan orang lain atau bermain dengan teman baru, berikan pujian.
Fokuskan pada usaha mereka, bukan hasilnya.
Seperti dengan menggunakan, “Ibu bangga kamu sudah mau dan berani mencoba menyapa teman baru tadi.”
6. Dorong Anak untuk Mengikuti Aktivitas yang Mereka Suka
Temukan aktivitas yang sesuai dengan minat anak, seperti seni, olahraga, atau musik.
BACA JUGA:Luka yang Tak Terlihat: Ini Prilaku Orang Tua yang Membuat Anak Ber-EQ Rendah
BACA JUGA:Pola Asuh Perfeksionis: Ini Dampak Negatif Anak Dibesarkan Orang Tua Perfeksionis
Bergabung dalam kegiatan ini dapat membantu mereka menemukan teman dengan minat yang sama, sehingga lebih mudah membangun rasa percaya diri.
Aktivitas ini juga memberikan anak peluang untuk mengembangkan keterampilan baru yang bisa meningkatkan kepercayaan diri mereka.
7. Jadilah Teladan yang Baik
Anak belajar banyak dari orang tua.
Tunjukkan sikap percaya diri dalam kehidupan sehari-hari, terutama saat menghadapi situasi baru atau menantang.
Anak yang melihat orang tuanya mampu mengelola rasa gugup dan tetap percaya diri cenderung akan meniru sikap tersebut.
BACA JUGA:Berapa Lama Anak Boleh Menggunakan Gadget? Ini Panduan Bijak untuk Orangtua