IHSG Diprediksi Sideways Jelang Keputusan Suku Bunga BI, Pasar Saham Global Menguat

Rabu 23-04-2025,09:53 WIB
Reporter : Neni Anggraeni
Editor : Neni Anggraeni
IHSG Diprediksi Sideways Jelang Keputusan Suku Bunga BI, Pasar Saham Global Menguat

RAKYATBENGKULU.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu dibuka menguat namun diperkirakan akan bergerak sideways atau mendatar, menanti keputusan penting dari Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuannya.

IHSG tercatat naik 51,06 poin atau 0,78 persen ke posisi 6.589,33 saat pembukaan. Sementara itu, indeks LQ45 yang memuat 45 saham unggulan juga mengalami penguatan sebesar 6,31 poin atau 0,86 persen ke posisi 736,62.

BACA JUGA:Rapat Kerja Nasional FKPT Ke-XII Tahun Anggaran 2025: 'Ikhlas Merajut Damai, Menggapai Indonesia Emas'

BACA JUGA:Misteri Jasad Dalam Karung di Daan Mogot, Polisi Duga Korban Pembunuhan Sadis

“IHSG hari ini potensi bergerak sideways (mendatar) menunggu keputusan BI Rate hari ini,” ujar Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, dikutip dari ANTARANEWS.COM, Rabu (23/4).

Pasar saat ini tengah menanti hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang akan diumumkan pada pukul 14.00 WIB. 

Mayoritas pelaku pasar memperkirakan BI akan menahan suku bunga acuannya di level 5,75 persen, setidaknya hingga kuartal ketiga tahun ini. 

Keputusan ini dinilai sejalan dengan tren suku bunga global, terutama penyesuaian terhadap Fed Funds Rate dari The Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat.

Dari kancah global, sentimen positif datang dari pernyataan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, yang menyatakan adanya potensi meredanya ketegangan dagang dengan China. 

BACA JUGA:5 Hambatan Karier yang Sering Dihadapi Perempuan, Ini Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Terkuak! Begini Cara Remaja 16 Tahun Hilangkan Jejak Usai Bunuh 2 Bocah

Dalam forum investasi yang digelar oleh JPMorgan Chase, Bessent menegaskan bahwa “tidak ada yang berpikir bahwa status quo yang ada sekarang dapat dipertahankan ke depan.” Ia juga menambahkan bahwa kesepakatan dagang yang tercapai dalam dua hingga tiga tahun mendatang “akan menjadi kemenangan besar.”

Sinyal positif ini turut mendorong bursa saham Eropa pada perdagangan Selasa (22/4) untuk ditutup menguat. Indeks STOXX 600 pan-Eropa naik 0,25 persen ke level 507,71. 

Indeks DAX Jerman menguat 0,41 persen ke 21.293,53, FTSE 100 Inggris meningkat 0,64 persen ke 8.328,60, dan CAC 40 Prancis naik 0,56 persen ke 7.326,47.

Sementara itu, pasar saham Amerika Serikat juga mencatat rebound signifikan setelah sebelumnya mengalami tekanan selama empat hari berturut-turut. 

Kategori :