
RAKYATBENGKULU.COM – Tragedi kebakaran KM Barcelona di perairan Talise, Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, menggerakkan berbagai pihak untuk bertindak cepat.
Salah satunya adalah PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Pelindo Regional 4 Manado, yang langsung menyiagakan lebih dari 10 unit ambulans di Pelabuhan Manado untuk mempercepat penanganan medis terhadap para korban yang dievakuasi.
“Ambulans sudah standby sejak tadi. Kami sedang menunggu para penumpang yang dievakuasi dari lokasi kejadian,” ujar Nurlayla Arbie, General Manager Pelindo Regional 4 Manado, Minggu, 20 Jui 2025, sebagaimana dilansir antaranews.com.
BACA JUGA:Detik-detik Mencekam: Penumpang KM Barcelona 5 Syok Saat Kapal Terbakar di Laut Talaud
Pelindo memastikan seluruh kebutuhan evakuasi dan pertolongan darurat telah disiapkan dengan matang.
Begitu korban tiba di pelabuhan dan memerlukan penanganan medis, tim kesehatan akan langsung bertindak tanpa penundaan.
Pantauan di lokasi menunjukkan, suasana Pelabuhan Manado mulai dipenuhi oleh masyarakat dan keluarga korban yang menunggu kabar dari kerabat mereka.
Suasana haru dan cemas menyelimuti pelabuhan tersebut.
KM Barcelona V, kapal penumpang rute Talaud–Manado, dilaporkan terbakar hebat sekitar pukul 12.00–13.00 WITA.
Api muncul dari dek atas dan dengan cepat membesar, mengepung kapal dengan asap pekat.
Kepanikan terjadi di atas kapal. Penumpang, mulai dari anak-anak hingga lansia, nekat melompat ke laut demi menyelamatkan diri.
Sebagian besar dari mereka masih dalam proses evakuasi oleh TNI AL, Basarnas, Bakamla, dan nelayan setempat.