Target Belum Tercapai, Dinkes Mukomuko Terus Genjot Program Cek Kesehatan Gratis di 17 Puskesmas

Selasa 21-10-2025,17:06 WIB
Reporter : Bayu Erisman Putra
Editor : Febi Elmasdito

MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu, telah meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sejak awal tahun 2025. 

Program ini bertujuan untuk memberikan akses pemeriksaan kesehatan secara cuma-cuma bagi masyarakat. 

Namun, meski telah berjalan beberapa bulan, jumlah warga yang mendaftar masih jauh dari target yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yaitu sebanyak 201.673 jiwa.

Menurut data terbaru yang diterima, hingga saat ini baru tercatat 17.212 orang yang mendaftar untuk mengikuti program CKG. 

BACA JUGA:Pulau Baai Disiapkan Jadi Gerbang Ekonomi Bengkulu, Pemprov Genjot Revisi RTRW

BACA JUGA:Perkuat Ekonomi Desa, 2 Desa di Mukomuko Dapat Bantuan Gedung Koperasi dari Pemerintah Pusat

Dari jumlah tersebut, hanya 13.270 orang yang telah hadir untuk menjalani pemeriksaan kesehatan di 17 Puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Mukomuko, Jajad Sudrajat, SKM menjelaskan bahwa tingkat kehadiran masyarakat dalam program CKG masih terbilang rendah. 

"Untuk update capaian persentase CKG di 17 Puskesmas yang tersebar di 15 Kecamatan ini, hanya sebanyak 13.270 orang yang hadir dari total 17.212 orang yang mendaftar," ungkapnya kepada Rakyatbengkulu.com, Selasa 21 Oktober 2025.

Jajad juga menyoroti rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin sebagai salah satu penyebab belum optimalnya partisipasi dalam program ini.

"Untuk menjadi penyebab utama dengan rendahnya capaian ini mungkin sebagian masyarakat juga belum memahami manfaat langsung dari program ini,” tambahnya.

BACA JUGA:Honda Night Vibes Argamakmur 2025: Malam Seru Bareng Musik, Promo, dan Komunitas Pecinta Motor Honda!

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Jalan Bencoolen Street, Polisi Amankan Supir Dump Truck yang Terlibat Insiden

Untuk mengejar target yang telah ditetapkan, Dinkes Mukomuko berencana melakukan sosialisasi yang lebih masif ke seluruh puskesmas, kecamatan, serta melibatkan lintas sektor lainnya. 

“Kami juga berharap para camat dan kepala desa (kades) dapat lebih aktif dalam menggerakkan masyarakat agar mendaftar pada program CKG ini,” ujarnya.

Kategori :