Petugas bergerak menyisir sejumlah titik yang selama ini diduga menjadi tempat transaksi narkoba terselubung. Beberapa rumah dan kafe malam di kawasan eks lokalisasi juga menjadi fokus pemeriksaan.
Menurut Kombes Alexander, kegiatan ini bukan sekadar penegakan hukum, tetapi juga bagian dari upaya pemulihan sosial dan pencegahan agar masyarakat terbebas dari pengaruh narkoba.
“Tujuan operasi ini bukan hanya melakukan penindakan, tetapi juga memberikan efek jera dan pembinaan bagi masyarakat agar terbebas dari jerat narkotika.
Bagi mereka yang hasil urinenya positif, akan segera dilakukan pendalaman lebih lanjut untuk memastikan keterlibatan dalam jaringan peredaran narkoba,” jelas Alexander.
Dengan dukungan penuh aparat dan lintas instansi, BNNP Bengkulu optimistis bahwa operasi gabungan ini dapat memutus rantai peredaran narkotika.