Di Tengah Hujan Deras, Rafflesia Kemumuensis Tumbuh Megah di Jantung Hutan Bengkulu Utara
Di Tengah Hujan Deras, Rafflesia Kemumuensis Tumbuh Megah di Jantung Hutan Bengkulu Utara--Foto KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM - Di tengah intensitas hujan tinggi yang melanda wilayah Bengkulu Utara dalam sepekan terakhir, keajaiban alam kembali hadir dari jantung hutan Kemumu.
Satu kuntum Rafflesia kemumuensis, bunga langka khas Bengkulu ini dilaporkan mekar sempurna di kawasan Hutan Lindung Kelurahan Kemumu, Kecamatan Arma Jaya.
Fenomena ini menjadi mekar kedua dalam kurun waktu satu bulan, menguatkan bukti bahwa ekosistem hutan Kemumu masih aktif dan sehat sebagai habitat alami bunga endemik berukuran raksasa itu.
Anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kemumu sekaligus pemerhati puspa langka, Jagad Fernandes, mengatakan bunga yang mekar kali ini memiliki ukuran luar biasa dengan diameter mencapai sekitar satu meter serta warna merah tua yang menawan.
BACA JUGA:Spesialis Pencuri Tabung Gas dan Ayam di Kaur Akhirnya Tertangkap, Sudah Beraksi Belasan TKP
“Bunga ini diperkirakan akan mekar penuh hingga satu sampai dua hari ke depan,” katanya dikutip KORANRB.ID.
Berbeda dengan mekarnya sebelumnya yang berada di jalur wisata utama, lokasi bunga kali ini tumbuh di kawasan Talang Rais, wilayah hutan yang berjarak sekitar 90 menit berjalan kaki dari pintu masuk wisata Air Terjun Kemumu.
Jagad mengimbau wisatawan agar tidak mendatangi lokasi sendirian karena medan yang cukup menantang.
“Kami menganjurkan pengunjung agar tidak datang sendiri, sebaiknya didampingi petugas atau warga yang memahami medan,” sambungnya.
Rafflesia yang tumbuh di lereng licin itu memang menawarkan pemandangan eksotis sekaligus tantangan bagi para pencinta alam.
BACA JUGA:KPK dan BPK Perkuat Pemeriksaan Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina
BACA JUGA:18 Akademisi Hukum Desak MK Batasi Tafsir Pasal 21 UU Tipikor: Cegah Kriminalisasi Berlebihan
Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus menelusuri jalur berbukit yang basah dan licin akibat curah hujan tinggi.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


