Awards Disway
HONDA

UMB dan MDMC Bengkulu Kirim Relawan dan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Sumatera

UMB dan MDMC Bengkulu Kirim Relawan dan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Sumatera

UMB dan MDMC Bengkulu Kirim Relawan dan Donasi untuk Korban Banjir Bandang Sumatera--Ist/Rakyatbengkulu.com

RAKYATBENGKULU.COM - Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) bersama Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Bengkulu menunjukkan kepedulian nyata terhadap korban banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. 

Melalui program Muhammadiyah Bengkulu Peduli Bencana, bantuan dilakukan dengan mengirim relawan ke wilayah terdampak, khususnya Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Pada Minggu 31 November 2025, Lembaga Resiliensi Bencana (LRB) / MDMC Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Bengkulu memberangkatkan dua relawan, yaitu Suryadi Jaya dan Meldhan Ade Putra. 

Kedua relawan tersebut ditugaskan untuk melakukan asesmen awal sekaligus berkoordinasi dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pesisir Selatan guna memetakan kebutuhan mendesak serta memastikan jalur koordinasi penanggulangan bencana berjalan optimal.

BACA JUGA:Polda Bengkulu Tanam Jagung Kuartal IV, Dorong Ketahanan Pangan Lewat Pemanfaatan Lahan Kosong

BACA JUGA:KLH/BPLH Ungkap 3 Aktivitas Utama yang Memperparah Banjir Tapanuli Selatan, Izin Lingkungan Bakal Direview

Upaya penanganan berlanjut pada 4 Desember 2025, ketika MDMC Bengkulu kembali mengirim 10 relawan tambahan untuk memperkuat respon darurat. 

Para relawan tersebut berasal dari MDMC Bengkulu serta Unit Kegiatan Mahasiswa UMB, di antaranya Agus Widianto, M.S. Akhiry, Linda Putriana, Popi Putri Prananda, Ahmad Hilman Dzulfalah, dr. Fitri Muftukhah, Marli I. Alfikri, Arum Sekar Melati, Dyah Wulandari, Ayu Diliani dan Yadi Permana.

Ketua MDMC Bengkulu, Doni Pahlevi, M.Pd, menegaskan bahwa pengiriman relawan merupakan bagian dari mandat resmi lembaga ketika status tanggap darurat ditetapkan.

“Penugasan relawan di wilayah terdampak merupakan tugas LRB/MDMC saat status tanggap darurat ditetapkan. Untuk Bengkulu, kami ditugaskan memperkuat respon di Pesisir Selatan berdasarkan hasil koordinasi bersama LRB/MDMC PP Muhammadiyah,” jelas Doni.

BACA JUGA:Asal Usul Nama Jembatan Air Cugung Patil Terungkap, Ketua Adat Beberkan Kisah Puluhan Tahun Silam

BACA JUGA:Drawing Piala Dunia 2026: Brasil dan Prancis Masuk Grup

Ia menambahkan bahwa instruksi resmi dari LRB/MDMC Pimpinan Pusat menjadi dasar bagi PWM Bengkulu untuk mengirimkan relawan. 

Penguatan personel ini difokuskan pada pendampingan penyintas, distribusi logistik, layanan kesehatan, serta dukungan psikososial bagi warga terdampak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: