Anggaran Tak Kena Refocusing dan Realokasi, Pastikan Pilkada Serentak Digelar Desember

BENGKULU - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Drs. Hamka Sabri, M.Si mengatakan, jika anggaran yang diperuntukkan bagi pelaksanaan Pilkada serentak 2020 tak terkena refocusing dan realokasi anggaran untuk penanganan corona virus disease 2019 (Covid-19). Untuk itulah, maka dari sisi anggaran dipastikan Provinsi Bengkulu siap untuk melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan dilaksanakan Desember mendatang.

"Provinsi Bengkulu menyatakan siap dan seluruhnya akan kami siapkan untuk melaksanakan Pemilu di bulan Desember 2020 ini, di samping ada hibah kepada KPU dan Bawaslu, kami juga telah mempersiapkan hibah untuk biaya pengamanan. Ini akan kami tindak lanjuti dalam waktu dekat," sampai Hamka Sabri, Rabu (3/6).

Hamka mengutarakan, dirinya juga sudah melakukan rapat virtual untuk membahas tinjak lanjut bersama Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, KPU serta Bawaslu yang membahas berkaitan dengan tahapan Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. "Pemprov Bengkulu tidak melakukan refocusing dan relokasi untuk anggaran Pilkada, sehingga dana Pilkada yang telah dianggarkan tetap utuh di dalam APBD dan dialokasikan sesuai ketentuan yang berlaku," tambahnya.

Dilanjutkannya, Pemprov Bengkulu sesuai dengan petunjuk telah merealisasikan masing-masing baik ke Bawaslu maupun ke KPU lebih kurang 40 persen telah kami alokasikan di tahun 2020 ini.

Seperti diketahui, tahapan Pemilu direncanakan akan dimulai tanggal 15 Juni mendatang. Pelaksanaan Pilkada 2020 akan digelar di 270 wilayah di Indonesia. 270 wilayah ini meliputi 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota di seluruh Indonesia. Awalnya, pemungutan suara Pilkada akan digelar pada 23 September. Namun, akibat wabah Covid-19, tahapan Pilkada sempat ditunda, hingga akhirnya ditetapkan menjadi 9 Desember. (zie)

Sumber: