Bibit Ikan Tunggu Perbaikan Sarana

BENTENG - Upaya Dinas Kelautan dan Ketahanan Pangan (KKP) Benteng untuk kembali melakukan penyediaaan bibit ikan air tawar saat ini sedang dilaksanakan. Namun, DKPP tidak bisa langsung pada pengolahan bibit ikan, karena masih melaksanakan perbaikan saluran air yang mengalami kerusakan. "Saluran tersebut merupakan jalur utama untuk air kolam," terang Kepala DKPP Benteng, Dra Hj.Yuhana MM. Selain itu, pengelola kolam Balai Benih Ikan (BBI) di Kecamatan Pagar Jati juga sedang menunggu ikan induk bertelur. Tentunya hasil yang diharapkan juga banyak, karena beberapa waktu lalu banyak bibit ikan yang mati karena tidak bisa tersalurkan akibat adanya Covid-19. Sehingga kerugian juga tidak bisa dihindarkan. Namun hal tersebut bisa segera teratasi kembali, mengingat saat ini masih ada puluhan indukan ikan yang siap bertelur dan menetaskan anaknya. Untuk beberapa jenis bibit ikan air tawar, antara lain nila, mujair, mas sedang dikembangkan petugas pembibitan BBI Pagar Jati. Ia mengharapkan penyaluran juga bisa terealisasi menyeluruh di Kabupaten Benteng. Akibat Covid-19 ini, kegiatan penyaluran bibit ikan sempat dihentikan dan kembali dirancang pelaksanaannya dalam waktu dekat. Apalagi kondisi sekarang akan diberlakukan new normal, namun tidak meninggalkan protokol kesehatan pencegahan dan penanganan Covid-19. Untuk tahun 2020 ini, Menurut Yuhana, DKPP menargetkan bisa memaksimalkan potensi perikanan air tawar yang ada di Kabupaten Benteng. Selama ini warga yang ingin melaksanakan budidaya ikan terkendala dengan pembibitan. Namun kini dengan perbaikan dan beroperasinya kembali BBI, maka kebutuhan bibit ikan di Kabupaten Benteng diyakini bisa terpenuhi dengan baik. "Paling tidak untuk wilayah Kabupaten Benteng bisa tercukupi dan tidak lagi bergantung dengan daerah lain," harap Yuhana.(vla)

Sumber: