Bup Didaulat jadi Pembina Forum BPD

KOTA MANNA – Bupati Bengkulu Selatan (BS) Gusnan Mulyadi, SE, MM didaulat menjadi pembina Forum Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kecamatan Pino Raya. Ini didaulat saat menghadiri musyawarah dan silaturahmi Forum BPD se Kecamatan Pino Raya, Senin (8/6). Menanggapi aspirasi anggota BPD yang berharap supaya pemerintah daerah mempertimbangkan kenaikan gaji dan honor anggota BPD supaya tidak terlalu timpang dengan gaji/honor perangkat desa, bupati menyampaikan segera mempertimbangkan usulan itu. ‘’Kalau untuk dimasukkan di APBD Perubahan, sepertinya agak sulit. Apalagi sekarang ini keuangan daerah dalam kondisi paceklik akibat Covid-19 ini. Kemungkinan baru bisa tahun 2021 mendatang. Silahkan ajukan pengusulan secara tertulis, nantinya akan ditindaklanjuti sesuai aturan dan kemampuan keuangan daerah," jelas bupati. Sama juga dengan aspirasi anggota BPD yang minta uang Purnabakti seperti halnya diterima Kepala Desa, bupati meminta kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) agar melakukan kajian hukum agar tidak menyalahi aturan. "Kalau masalah keinginan kawan-kawan BPD agar ada uang Purna Bakti, saya setuju saja. Kalau memang aturannya ada dan sesuai dengan aturan dan tidak ada aturan yang dilanggar, silahkan saja. Mohon PMD ini dikaji," jelas bupati. Kepada anggota BPD bupati juga mengaku siap fasilitasi anggota BPD untuk mendapatkan akses kredit permodalan dari Perbankan. ‘’Seperti halnya perangkat desa dengan PPDI-nya, BPD melalui Forumnya nanti, saya siap untuk berdiskusi dan memfasilitasi dengan Perbankan. Harapan kita, semoga anggota BPD ada MoU dengan Perbankan dan bisa ajukan kredit modal usaha dengan pihak Perbankan. Kita sama-sama berdoa semoga terwujud," harap bupati. Sementara Ketua Forum BPD Kecamatan Pino Raya Rahmadan Arianto berharap dengan terbentuk Forum BPD ini, dapat menjadi ajang silaturahmi dan wadah untuk menyampaikan aspirasi antar anggota BPD se Kecamatan Pino Raya. Pada kesempatan itu juga Rahmadan berharap agar bupati dan Pemerintah Daerah dapat memperhatikan anggota BPD. Jangan sampai ada kesenjangan yang sangat jauh berbeda antara kades dan perangkat desa dengan anggota BPD. "Setelah didaulat sebagai dewan pembina, kami berharap agar pak bupati baik diminta ataupun tidak agar selalu memberikan bimbingan dan saran kepada kami dalam wadah Forum ini," demikian Rahmadan.(tek)

Sumber: