Tidak Semua PPS Rapid Test Tunggu Pemetaan Dinkes
KEPAHIANG – KPU Kepahiang telah melakukan rapid test terhadap seluruh komisioner dan staf sekretariat. Kemudian dilanjutkan rapid test terhadap 40 Petugas Pemilu Kecamatan (PPK) Rabu (10/6). Ke depan KPU Kepahiang kembali menggelar rapid test terhadap personel Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kabupaten Kepahiang. Hanya saja untuk rapid test PPS ini, tidak semua dilakukan. Pasalnya karena keterbatasan alat rapid test yang dimiliki oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang. Rapid test untuk personel PPS akan dilakukan berdasarkan hasil pemetaan Dinkes Kepahiang. Ketua KPU Kepahiang Mirzan Pranoto Hidayat, S.Sos mengatakan kemungkinan besar dari 351 petugas PPS se-Kabupaten Kepahiang, hanya sebagian yang akan dilakukan rapid test. Dinkes Kepahiang akan memastikan terlebih dahulu personel PPS sesuai dengan daerah tugasnya yang terdampak Covid-19. “Kita tunggu hasil pemetaan Dinkes Kepahiang. Setelah hasil pemetaan Dinkes keluar, barulah jadwal rapid test kita susun,” ujar Mirzan. Diketahui sebelumnya, dari 40 PPK yang dilakukan rapid test, tak satu pun dinyatakan reaktif. Artinya para petugas PPK sudah bisa menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara Pemilu dalam tahapan Pilkada 2020. “Beberapa agenda tahapan yang sempat tertunda lantaran wabah Covid-19, saat ini sudah bisa kita lakukan. Salah satunya verifikasi berkas dukungan pencalonan kepala daerah dari jalur perseorangan. Namun sebelum mulai bekerja, tentu harus dipastikan seluruh personel penyelenggara tidak menjadi penyebar Covid-19. Mereka bekerja harus sesuai dengan protokol kesehatan,” demikian Mirzan. (sly)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: