ODP Covid-19 Bertambah 11 di Bengkulu dan PDP Bertambah 3 Orang

BENGKULU - Jubir Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, SE, MM bersama Kadinkes Provinsi, H. Herwan Antoni, SKM, M.Kes mengatakan, untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sampai saat ini sebanyak 981 orang. Rinciannya, jumlah ODP selesai pemantauan sebanyak 895 orang, jumlah ODP masih dalam pemantauan sebanyak 86 orang.

"Jumlah tambahan ODP hari ini sebanyak 11 orang yaitu asal Kota Bengkulu sebanyak 3 orang, Kabupaten Rejang Lebong sebanyak 5 orang, dan Kabupaten Mukomuko sebanyak 3 orang," jelasnya, Kamis (9/7).

Selanjutnya, untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sampai saat ini sebanyak 113 orang. Rinciannya, jumlah PDP yang dinyatakan sehat sebanyak 32 orang, jumlah PDP menjadi konfirmasi sebanyak 18 orang, jumlah PDP meninggal sebanyak 29 orang, jumlah PDP proses pengawasan atau dirawat sebanyak 34 orang. "Jumlah tambahan PDP yang dilaporkan hari ini sebanyak 3 orang," lanjutnya.

Yaitu seorang perempuan berinisial Dz, umur 32 tahun, alamat Kota Bengkulu. Keluhan lemas, mual, muntah, demam dan sesak nafas. Saat ini dirawat di RSUD M. Yunus Bengkulu. Kedua, seorang perempuan berinisial F, umur 50 tahun. Alamat Kabupaten Rejang Lebong. Keluhan sesak nafas dan batuk. Saat ini melakukan isolasi mandiri. "Ketiga, seorang wanita berinisial Su, umur 57 tahun. Alamat Kabupaten Seluma. Keluhan sesak nafas, batuk dan demam. Penyakit penyerta pneomoni berat. Sudah meninggal dunia dan dimakamkan secara Covid-19," tutur Jaduliwan.

Sementara itu, untuk jumlah sampel yang diperiksa sampai saat ini sebanyak 2.368 sampel, jumlah sampel positif sebanyak 155 sampel, jumlah sampel yang proses pemeriksaan sebanyak 18 sampel, dan jumlah sampel yang keluar hari ini sebanyak 44 sampel dengan hasil 4 positif 40 negatif.

Sedangkan untuk jumlah rapid test yang sudah dilakukan sebanyak 16.566 orang. Rinciannya, untuk jumlah rapid test yang unreaktif sebanyak 16.250 orang dan jumlah rapid test yang reaktif sebanyak 316 orang. "Untuk jumlah rapid test reaktif yang dilaporkan hari ini sebanyak 4 orang," pungkasnya. (zie)

Sumber: