Nyaris Tewas Terseret Arus Saat Mancing
KOTA BINTUHAN – Hendri (35) nelayan warga Desa Merpas Nelayan Kabupaten Kaur nyaris tewas setelah diseret arus deras saat mancing di wilayah Merpas Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur, Jumat (10/7) pukul 13.30 WIB. Beruntung korban berhasil diselamatkan nelayan sekitar.
Korban yang sempat pingsan karena terseret arus deras saat memancing, tidak bisa lagi menyelamatkan diri karena derasnya arus saat itu. Beruntung rekan korban yang juga ikut memancing dari jarak yang tidak terlalu jauh melihat kejadian itu. Sehingga berteriak minta tolong kepada nelayan lainnya yang berada di tepi pantai.
Dengan menggunakan perahu, korban yang terseret arus berhasil ditangkap dan diangkat ke perahu oleh nelayan lainnya. Saat diangkat kondisi korban pingsan warga yang panik langsung membawa korban ke Puskesmas Nasal. Tidak lama setelah mendapatkan perawatan medis dari Puskesmas Nasal korban kembali siuman dan sampai tadi malam masih di Puskesmas Nasal.
Menurut keterangan Kapolres Kaur AKBP Puji Prayitno,S.IK melalui Kapolsek Nasal Iptu Danang Purwanto mengatakan kalau korban bersama temannya memancing di perairan laut pelabuhan Merpas. Korban mancing dengan menggunakan stik dan posisi mancing berada di tengah perairan laut pelabuhan Merpas.
“Saat lagi mancing itu lah tiba-tiba gelombang air laut datang ke arah korban dan menyeret korban dan terbawa arus. Sempat dilarikan ke Puskesmas Nasal dan saat ini kondisi korban sudah sadarkan diri,” kata Kapolsek.
Dengan kejadian ini pihak Polsek Nasal mengimbau warga dan nelayan yang memancing untuk tidak terlalu ke tengah. Apalagi kondisi cuaca yang tidak menentu seperti saat ini, untuk itu pihaknya sangat berharap hal ini menjadi perhatian. Karena sudah banyak nelayan dan warga yang mancing di dermaga tersebut meninggal karena terseret arus. (cik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: