21 Desa Sudah Salurkan BLT DD Tahap Tiga
BENTENG – Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), dari 142 desa di Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), sudah 21 desa yang menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari Dana Desa (DD) tahap ketiga. Selain itu juga, masih ada 20 desa yang belum menyalurkan DD tahap ke dua. Kepala DPMD Benteng, Tomi Marisi, M.Si menjelaskan, penyaluran BLT ini terhitung sejak April lalu. Namun karena melewati beberapa proses, sehingga beberapa desa baru menyalurkannya pada bulan Mei dan Juni. “Tetapi untuk mengantisipasi masih ada desa yang terlambat dalam penyaluran, setiap satu desa nantinya bisa saja dalam satu bulan itu bisa mencairkan dua kali. Misalnya awal bulan pencairan tahap kedua dan akhir bulan nanti dia mencarikan lagi untuk tahap ketiganya. Kedepannya kita akan mendorong kepada desa yang telat dalam penyaluran BLT DD ini,” jelasnya. Dia menambahkan, meskipun dalam satu bulan boleh menyalurkan dua kali, namun tidak dipebolehkan disalurkan sekaligus. Penyaluran BLT DD ini sebanyak enam kali, tiga tahap pertama sebesar Rp 600 ribu perbulan. Tiga tahap terakhir Rp 300 ribu perbulannya. “Besaran BLT DD selama enam bulan ini tidak sama. Sehingga total keseluruhan selama enam bulan ini penerima BLT DD ini sebesar Rp 2,7 juta. Sedangkan untuk yang sudah menyalurkan BLT DD hingga tahap ketiga, Desa Pematang Tiga Lama, Desa Senabah, Desa Batu Beriang, Desa Aturan Mumpo, Desa Pematang Tiga, Desa Aturan Mumpo II, Desa Kebun Lebar,” jelasnya Kemudian ada, Desa Sunda Kelapa, Desa Talang Boseng, Desa Kembang Ayun, Desa Panca Mukti, Desa Pondok Kelapa, Desa Pagar Dewa, Desa Tumbuk, Desa Arga Indah I, Desa Jumat, Desa Air putih, Desa Pagar Jati, Desa Taba Lagan, Desa Lagan Bungin, Desa Lubuk Unen. “Sedangkan yang belum menyalurkan BLT DD tahap kedua seperti Desa Paku Haji, Desa Pondok Kubang, Desa Sidodadi, Desa Renah Jaya, Desa Keroya, Desa Datar Penekot, Desa Temiang, Desa Sekayun, Desa Sekayun Ilir, Desa Pelajau, Desa Padang Siring, Desa Karang Nanding, Desa Pagar Gunung, Desa Kota Niur, Desa Komering, Desa Susup, Desa Rindu Hati, Desa Surau, Desa Penum, Desa Sukarami,” tutup Tomi. (jee)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: