Jalan tak Tersentuh Pembangunan
BENTENG – Salah satu jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Pekik Nyaring menuju Desa Sri Kuncoro Kecamatan Pondok Kelapa diketahui tak pernah tersentuh pembangunan. Bahkan ini sudah berlangsung selama puluhan tahun. Kades Srikuncoro, Romadan menjelaskan, kalau panjang jalan tersebut lebih kurang berkisar 2 km dengan kondisi hanya tanah liat dan koral biasanya. Akses ini kerap digunakan masyarakat untuk berpergian dari satu desa ke desa lain untuk melaksanakan aktifitas pekerjaan maupun aktifitas lainnya. “Jalan ini sudah lama sekali tidak pernah tersentuh pembangunan. Padahal akses jalan kabupaten yang ramai dilintasi masyarakat. melihat kondisi seperti ini kita sangat prihatin dan berharap pemerintah terbuka hatinya untuk memperbaiki jalan tersebut,” ujarnya. Romadan menambahkan, diketahui tahun ini terdapat pembangunan namun hanya sebatas 500 meter di Desa Pekik Nyaring. Sisanya 1,5 km di Desa Srikuncoro. “Sudah ada dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) yang mengecek. Tapi katanya hanya 500 meter itupun 20 meter panjang jalan di desa kita yang terkena pembangunan. Bentuknya juga lapen bukan hotmix,” ungkapnya. Di tempat berbeda, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Benteng, Drs. Rachmat Riyanto, M.Si mengatakan pembangunan tahun ini tak dapat berlangsung dengan maksimal. Dikarenakan anggaran daerah banyak dipangkas dari pemerintah pusat untuk kebutuhan penanganan Covid-19 beberapa waktu lalu. “Semua ini karena dampak dari Covid-19 ini, segala anggaran dipotong. Kami masih pertahankan untuk item pembangunan meskipun volumenya berkurang. Mudah-mudahan tahun depan akan dibangun kembali jika anggaran sudah normal kembali,” pungkas Rachmat. (jee)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: