Agusrin: Maju!

BENGKULU - Agusrin M Najamudin menyatakan siap maju Pilgub Bengkulu tahun 2020. Ketegasan ini disampaikannya setelah mendengar hasil survei Roda Tiga Konsultan menempatkan mantan Gubernur Bengkulu itu di posisi teratas.

Baik elektabilitas maupun popularitas Agusrin unggul dibanding Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan Walikota Bengkulu Helmi Hasan. “Saya serahkan kepada masyarakat. Kalau masyarakat ingin saya maju (Pilgub,red), saya maju,” kata Agusrin tadi malam.

Hasil survei Roda Tiga Konsultan disampaikan dalam konferensi pers bertemakan “Pandangan dan Harapan Masyarakat Terhadap Situasi Sosial Politik" di Hotel Santika, Senin (20/7). Hasil survei tersebut menempatkan mantan Gubernur Bengkulu Agusrin M Najamudin sebagai tokoh paling populer dengan persentase 85,8 persen.

Disusul Gubernur Rohidin Mersyah 79,9 persen dan Walikota Helmi Hasan 73,8 persen. Lalu Sultan B Najamudin 68,1 persen, Imron Rosyadi 43,5 persen, Ferry Ramli 40,1 persen, Ahmad Hijazi 31,9 persen, Rosjonsyah 24,2 persen, Muslihan DS 24, 1 persen, Dedy Ermansyah 23,0 persen, Leni John Latief 18,0 persen, Izda Putra 16,2 persen dan Anarulita Muchtar 14,8 persen.

Tingkat kesukaan dari masyarakat, Agusrin M Najamudin masih menduduki peringkat pertama dengan persentase 59,9 persen. Disusul Helmi Hasan 58,7 persen, Imron Rosyadi 57,1 persen, Ferry Ramli 52,9 persen, Rohidin Mersyah 52,9 persen, Sultan B Najamudin 51,4 persen, Rosjonsyah 51,0 persen. Selanjutnya Izda Putra 49,6 persen, Muslihan DS 46,7 persen, Dedy Ermansyah 45,7 persen, Ahmad Hijazi 45,0 persen, Anarulita Muchtar 43,3 persen dan Leni John Latief 37,0 persen.

Tidak hanya itu, bila pelaksanaan Pilkada Provinsi Bengkulu digelar  siapa calon Gubernur yang dipilih (elektabilitas)?  Nama Agusrin M Najamudin masih tetap unggul. Mencapai 25,4 persen. Disusul Rohidin Mersyah 19,3 persen, dan Helmi Hasan 18,8 persen lalu Rosjonsyah Syahili 1,7 persen dan Ahmad Hijazi 1,6 persen.

Selain itu peneliti juga merilis uji elektabilitas empat kandidat, hasilnya Agusrin M Najamudin persentasenya 20,4 persen jauh unggul dengan kandidat lain seperti Rohidin Mersyah hanya 16,5 persen, dan Helmi Hasan 14,2 persen dan Ahmad Hijazi 0,7 persen.(lihat grafis).

Direktur Riset Roda Tiga Konsultan, Muhammad Taufiq menjelaskan, bahwa survei tersebut dilakukan pada tanggal 6 sampai 13 Juli 2020 terhadap 810 responden di Provinsi Bengkulu. Hasilnya memang nama mantan Gubernur Agusrin M Najamudin menempatkan posisi teratas.

“Dari sisi popularitas memang Agusrin berada di posisi puncak teratas dengan persentase 85,8 persen, di bawahnya ada Rohidin Mersyah 79,9 persen, dan Helmi Hasan 73,8 persen. Sedangkan untuk tingkat kesukaan juga Agusrin unggul persentase 59,9 persen  dan  disusul Helmi Hasan 58,7 persen dan Rohidin 52 persen,” terang Taufiq.

Selain itu survei lainnya, sambung Taufiq, bila pelaksanaan Pilkada Provinsi Bengkulu digelar  siapa calon Gubernur yang dipilih, bahwa nama Agusrin M Najamudin masih tetap unggul dibandingkan yang lain.

“Hasil persentase tiga besarnya yakni Agusrin sebesar 25,4 persen, disusul Rohidin Mersyah 19,3 persen, dan Helmi Hasan 18,8 persen. Dan kami siap mempertanggungjawabkan data kami ini,” jelas Taufiq.

Ketika ditanya kenapa tidak merilis bakal pasangan calon (paslon)? Taufiq menjawab, bahwa untuk pasangan calon (paslon) belum bisa dipastikan, lantaran belum ada kandidat yang mendaftar pencalonan atau penetapan paslon dari KPU.

“Kita saat ini memang baru merilis untuk kandidat calon gubernur dulu. Namun tidak menutup kemungkinan bila nanti paslon sudah ditetapkan, kita juga akan melakukan survei dan mengumumkan hasilnya ke publik,” bebernya.

Sementara terkait hasil survei, adik kandung Agusrin M Najamudin, Sultan B Najamudin menanggapi langsung mengenai hasil survei tersebut. Terkait hasil unggul survei menempatkan nama Agusrin M Najamudin di posisi teratas.

“Jadi saya berpendapat begini, meskipun sebenarnya saya tidak heran-heran betul (hasil survei, red). Karena kenapa selama satu tahun terakhir atau lebih tepatnya fase enam bulan terakhir memang saya mendapatkan informasi dan data yang lumayan banyak termasuk yang paling banyak itu aspirasi rakyat, permintaan dan permohonan, baik ketemu langsung, ataupun ada yang datang ke Jakarta, maupun SMS telepon, yang intinya minta pak Agusrin pulang kampung  jadi gubernur lagi,” terang Sultan.

Keinginan rakyat tersebut disampaikan Sultan, dengan alasan yang macam-macam. Beberapa diantaranya, kondisi Bengkulu yang sekarang tidak sebaik dari zaman kepemimpinan Gubernur Agusrin. Menurutnya, seperti banyak  program-program Agusrin yang masih membekas baik di hati rakyat.

“Mulai dari program  bagi kalangan petani, nelayan, pedagang, guru-guru, guru agama, kiayai, dianggap baik dan mungkin banyak melakukan terobosan. Seperti pembangunan kawasan Pantai Panjang, dianggap hal yang tak mungkin, pembangunan jalan tol, pelabuhan dan rel kereta ingatan itu tampaknya masih kuat di mata rakyat. Ya bila hasil surveinya seperti ini artinya terkonfirmasi selama satu tahun  hiruk-pikuknya terpotret kondisi Bengkulu. Jadi kalau sudah seperti ini, saya bisa membaca potret keinginan aspirasi dukungan masih begitu deras dan kencang, dengan seluruh alasannya,” papar Wakil Ketua DPD RI Dapil Bengkulu ini.

Sultan juga mengatakan, bahwa dirinya akan menyampaikan langsung dengan Agusrin terkait aspirasi suara rakyat yang menginginkan maju Pilgub dan menjadi gubernur lagi.

“Yang jelas saya akan omong (bicara) dengan bang Agusrin, kalau seperti ini murni suara rakyat yang tidak bisa dianggap main-main. Kalau bisa direspons sesegera mungkin, karena situasi inikan harapan publik terlalu tinggi. Dan bila tidak tersalurkan itu juga tidak baik nantinya. Apalagi dari survei terakhir begini bahan beliau (Agusrin) menyikapi, maka saya akan ngomong situasi beliau (Agusrin) harus maju,” ungkap Sultan.

Selain itu diungkapkan Sultan bahwa majunya Agusrin dalam Pilgub bukan buat siapa-siapa. Namun untuk demi Bengkulu yang lebih baik. “Karena kan gubernur sekarang ini (Rohidin Mersyah) paman masih keluarga dekat kita, sementara itu keluar tiga besar (survei) pak walikota kita Helmi itupun juga sahabat dekat kita. Dan kita sarankan beliau (Agusrin) berembuk bagaimana beliau-beliau ini memperbaiki Bengkulu, saya tidak mau dan apapun yang terjadi nanti persaingan yang tidak sehat nantinya. Kalau bisa seluruh energi dan kekuatan yang ada baik di pak Agusrin maupun semua tokoh disatukan nanti membangun Bengkulu, perkara siapa yang nanti menjadi gubernur nanti itu sudah garis tangan,” paparnya.

Namun pada intinya, lanjut Sultan, bahwa realitas terakhir yang terjadi di Bengkulu  keinginan dan harapan  dengan sosok Agusrin itu masih cukup tinggi bahkan masih sangat tinggi melampaui incumbent dan tokoh lainnya.

“Padahal beliau tidak pernah sama sekali pulang, dan beliau juga tidak pernah menyampaikan ingin jadi gubernur. Termasuk juga kami komit mendukung program dari incumbent selama ini. Makanya saya akan ngomong situasi dan potret sekarang dengan beliau (Agusrin),” pungkasnya. (new)

Survei Tokoh Paling Populer

-Agusrin M Najamudin 85,8 persen

-Rohidin Mersyah 79,9 persen

-Helmi Hasan 73,8 persen

-Sultan B Najamudin 68,1 persen

-Imron Rosyadi 43,5 persen

-Ferry Ramli 40,1 persen

-Ahmad Hijazi 31,9 persen

-Rosjonsyah 24,2 persen

-Muslihan DS 24, 1 persen

-Dedy Ermansyah 23,0 persen

-Leni John Latief 18,0 persen

-Izda Putra 16,2 persen

-Anarulita Muchtar 14,8 persen

Survei Tingkat Kesukaan dari Masyarakat

-Agusrin M Najamudin 59,9 persen

- Helmi Hasan 58,7 persen

-Imron Rosyadi 57,1 persen

-Ferry Ramli 52,9 persen

-Rohidin Mersyah 52,9 persen

-Sultan B Najamudin 51,4 persen

-Rosjonsyah 51,0 persen

-Izda Putra 49,6 persen

-Muslihan DS 46,7 persen

-Dedy Ermansyah 45,7 persen

-Ahmad Hijazi 45,0 persen

-Anarulita Muchtar 43,3 persen

-Leni John Latief 37,0 persen.

Bila pelaksanaan Pilkada Provinsi Bengkulu digelar siapa calon Gubernur yang dipilih (elektabilitas).

-Agusrin M Najamudin sebesar 25,4 persen

-Rohidin Mersyah 19,3 persen

-Helmi Hasan 18,8 persen

-Rosjonsyah Syahili 1,7 persen

-Ahmad Hijazi 1,6 persen.

-Sultan B Namudin 1,6 persen

-Fery Ramli 0,7 persen

-Imron Rosyadi  0,4 persen

-Anarulita Muchtar 0,1 persen

-Muslihan DS 0,1 persen

Survei uji elektabilitas empat kandidat

-Agusrin M Najamudin 20,4 persen

-Rohidin Mersyah 16,5 persen

-Helmi Hasan 14,2 persen

-Ahmad Hijazi 0,7 persen

Survei uji elektabilitas dua kandidat

-Agusrin M Najamudin 23,8 persen

-Rohidin Mersyah  17,7 persen

-Rahasia 27,3 persen

-TT/TJ 31,2 persen

Survei uji elektabilitas dua kandidat

-Agusrin M Najamudin  26,0 persen

-Helmi Hasan 19,8 persen

-Rahasia 24,4 persen

-TT/TJ 29,8 persen

Survei uji elektabilitas dua kandidat

-Agusrin M Najamudin 26,8 persen

-Ahmad Hijazi 3,1 persen

-Rahasia 26,4 persen

-TT/TJ 43,1 persen

Sumber: Roda Tiga Konsultan

Sumber: