HONDA

Pembangunan Makodim Tunggu Hibah Tanah

Pembangunan Makodim Tunggu Hibah Tanah

KOTA BINTUHAN -  Sejak mekar dari Bengkulu Selatan 17 tahun yang lalu, sampai saat ini sudah banyak kantor instansi vertikal berdiri di Kaur. Namun untuk Markas Komando Distrik Militer (Makodim) dan umah Tahanan belum terwujud pembangunannya. Danrem 041 Gamas Brigjen TNI Yanuar Adil saat berkunjung ke Kabupaten Kaur mengatakan Makodim di Kabupaten Kaur masih dalam proses pengajuan. Namun pihaknya juga berharap agar Pemkab Kaur juga menghibahkan tanah untuk pembangunan makodim nantinya. “Untuk proses pembangunan Makodim dan berdirinya sudah kita proses dan tinggal kita ajukan untuk pembentukan makodim Kaur. Namun untuk sementara kita masih menunggu hibah tanah untuk pembangunan Makodim Kaur, sehingga dapat kita ajukan ke Mabes TNI AD untuk pembangunannya. Lebarnya sama dengan Polres Kaur minimal dan kita siapkan ajukan untuk pembangunann nantinya,” ungkap Yanuar Adil. Tidak hanya itu saja terkait dengan kantor Koramil yang ada di Kecamatan Muara Sahung saat ini sudah mulai diisi oleh personel TNI. Dan penempatan ini bertujuan agar ke depan Koramil Muara Sahung ini bisa aktif jika kodim Kaur nantinya benar-benar terealisasi. Pasalnya dua kabupaten pemekaran yang dari Bengkulu Selatan yang sampai saat ini belum mempunyai kodim sendiri, hanya Kaur. Sementara Seluma sudah lama berdiri kodim sendiri dan tidak lagi tergabung dengan Bengkulu Selatan. Terkait dengan hibah tanah untuk Makodim, Bupati Kaur Gusril Fauzi, S.Sos, M.AP mengaku akan segera merealisasikan hibah tanah khusus pembangunan makodim Kaur. Jika nantinya rencana berdirinya kodim Kaur dari Mabes TNI AD sudah benar-benar terealisasi. Seperti instansi vertikal lainnya yang ada di Kaur saat ini. “Yang jelas kita siap, jika memang akan dibangun akan kita siapkan lokasi tanah untuk makodim Kaur nantinya. Sama dengan rutan yang selama ini sudah ada kita siapkan, untuk terus kita dorong agar dibangun sehingga Kaur ada rutan sendiri dan tidak lagi gabung dengan BS,” pungkas Gusril Fauzi. (cik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: