HONDA

Hasil Rapid Test 10 Capaska, Negatif

Hasil Rapid Test 10  Capaska, Negatif

PELABAI - Sepuluh Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) Kabupaten Lebong yang akan diturunkan dalam upacara pengibaran bendera merah putih di hari peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, diwajibkan menjalani rapid test. Dari tes yang dilakukan petugas medis Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong, tidak ada satupun yang terindikasi mengidap Covid-19. ''Alhamdulillah dari tes yang kami lakukan hasilnya unreaktif atau negatif,'' kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong, Ir. Eddy Ramlan, M.Si. Tidak hanya kepada capaska, 17 pelatihnya juga diwajibkan menjalani rapid test. Sama, hasil rapid test para pelatih dari unsur TNI, Polri dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) itu juga unreaktif. Atas hasil yang dilakukan Senin (27/7), 10 anggota Capaska itu langsung dibolehkan menjalani pradiklat. ''Pelaksanaan rapid test menjadi tahapan yang penting dalam latihan capaskibraka karena saat ini tanah air masih dilanda pandemi Covid-19,'' terang Eddy. Tujuan rapid test itu, versi Eddy, untuk mengantisipasi penularan Covid-19 dari kalangan Capaska dan pelatih yang yang tergabung dalam pemusatan latihan. Dengan kondisi internal Capaska yang aman dari Covid-19, dipastikannya proses pelatihan pengibaran bendera akan dilakukan lebih ketat. ''Dalam artian latihan yang digelar tetap dalam penjagaan ketat dan menaati protokol kesehatan,'' ungkap Eddy. Sementara Ketua PPI Kabupaten Lebong, Doni Arsiansyah, A.Md mengatakan, latihan pradiklat akan dilaksanakan hingga 5 Agustus. Selanjutnya masuk proses karantina yang akan dimulai 6 hingga 17 Agustus 2020. Dipastikannya selama proses latihan, pihaknya juga akan mengawasi kedisiplinan Capaska dalam menjalankan protokol kesehatan. Seperti mengenakan masker, sarung tangan dan cuci tangan. ''Mudah-mudahan latihan ini dapat dijalani masing-masing Capaska dengan maksimal sehingga pengibaran bendera 17 Agustus nanti berjalan sukses,'' tukas Doni.(sca)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: