HONDA

Penyedia E-Absensi Jalani Rapid Test

Penyedia E-Absensi  Jalani Rapid Test

PELABAI - Sebagai dukungan terhadap upaya pemerintah mengantisipasi penyebaran Covid-19, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Lebong mewajibkan rapid test terhadap tim yang diturunkan pihak ketiga penyedia peralatan finger print dan aplikasi e-Absensi untuk menjalankan tugasnya 13 hari di Lebong. Rapid test harus dilakukan karena tim yang diturunkan PT. Geomedia itu berasal dari luar Lebong. Yakni Kota Malang, Provinsi Jawa Timur yang statusnya zona merah Covid-19. Dari hasil yang dilakukan terhadap 10 orang petugas penyedia aplikasi e-Absensi Selasa (8/4), tidak ada satupun yang dinyatakan reaktif atau positif gejala Covid-19. ''Alhamdulillah semua negatif sehingga tidak ada keraguan bagi kami memerintahkan tim dari pihak ketiga penyedia e-Absensi turun ke seluruh OPD melaksanakan perekaman sidik jari PNS,'' ujar Kabid Pengelolaan Informasi dan Saluran Komunikasi Publik, Diskominfo SP Kabupaten Lebong, Warles Fery, SE, M.Ak. Atas hasil rapid test yang unreaktif, diharapnya seluruh PNS dan Tenaga Harian Lepas Terkontrak (THLT) di Lebong tidak perlu khawatir saat tim penyedia aplikasi e-Absensi melakukan perekaman sidik jari. Tidak merekam sidik jari PNS, masing-masing petugas akan mendatangi seluruh OPD jajaran Pemkab Lebong sevara bertahap untuk memasang peralatan finger print berikut server dan jaringan internetnya. ''Kami harap seluruh OPD sudah mengondisikan seluruh PNS dan THLT di lingkungan kerjanya stand by saat petugas turun agar pekerjaan lebih efisien,'' ungkap Fery. Terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Lebong, H. Mustarani Abidin, SH, M.Si mengatakan, seharusnya e-Absensi sudah diterapkan per 1 April. Namun karena terkendala Covid-19, aplikasi yang terkoneksi dengan e-Tambahan Penghasilan Pegawai (e-TPP) dan e-Kinerja itu baru bisa diterapkan mulai September. ''Mudah-mudahan tidak ada lagi kendala sehingga aplikasi e-Absensi yang kita sadur dari Pemprov Surabaya itu dapat berjalan lancar di Lebong,'' jelas Mustarani.(sca)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: