DAK Pendidikan Baru Ditransfer 25 Persen
CURUP – Salah satu anggaran pusat yang tidak dilakukan refocusing terkait penanggulangan Pandemi Covid-19, yaitu Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan, termasuk di Kabupaten Rejang Lebong (RL). Dimana tahun 2020 ini nilainya mencapai lebih dari Rp 7 miliar yang diperuntukan bagi 41 sekolah di Kabupaten RL. Hanya saja, sampai saat ini dana tersebut, dari total keseluruhan baru ditransfer 25 persen. Meskipun beberapa sekolah telah selesai melaksanakan kegiatan fisiknya. DAK pendidikan ini sendiri dialokasi untuk kegiatan fisik maupun non fisik. Masing-masing fisik untuk 30 sekolah tingkat SD hingga SMP dan nono fisik untuk 11 sekolah. ‘’Benar, dari total lebih kurang Rp 7 miliar DAK pendidikan, yang baru diterima daerah baru 25 persen. Ini kemungkinan terkendala dampak pandemi Covid-19. Jadi yang sudah masuk ke rekning sekolah-sekolah baru 25 persen,’’ terang Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten RL Redho Yusawi, P.Pd kepada RB. Dilanjutkan Redho, untuk fisik digunakan sebagai biaya pembangunan ruang kelas maupun rehab gedung lainnya. Sedangkan untuk nono fisik diguanakan dalam pengadaan barang, seperti pengadaan alat musik untuk sekolah penerima. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara swakelola oleh sekolah penerima. ‘’Anggaran ini dilaksanakan secara swakelola oleh masing-masing sekolah penerima. Meskipun baru 25 persen anggarannya yang masuk ke rekening sekolah, namun beberapa sekolah sudah selesai melaksanakan kegiatan. Jadi beberapa sekolah mengambil inisiatif apakah berhutang atau mencari talangan dulu untuk menyelesaikan kegiatan,’’ demikian Redho.(dtk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: