Kampanye Terbatas, Dilarang Kerahkan Massa
KOTA MANNA – Melalui rapat pleno terbuka, KPU Bengkulu Selatan (BS) secara resmi menetapkan nomor pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati BS Kamis (24/9). Dari empat Paslon yang siap berlaga di Pilkada 09 Desember mendatang, semuanya menerima hasil undian nomor urut tersebut. Rapat Pleno digelar terbuka namun terbatas dilakukan KPU BS lantaran mematuhi protokoler kesehatan selama masa pandemi Covid-19. Penetapan nomor Paslon dilakukan pihak KPU bersama Bawaslu BS. Untuk pengambilan nomor urut, masing-masing Paslon mengambil undian yang telah disiapkan oleh pihak KPU. Ketua KPU BS Alpin Samsen, S.Pt didampingi empat Komisioner KPU mengatakan, pengundian dan penetapan nomor Paslon sesuai dengan prosedur dan tahapan Pertaturan KPU. Bahkan diakui Alpin dalam pengundian nomor urut tidak ada masalah dan empat Paslon menerima hasil penetapan. “Penetapan nomor Paslon resmi dan selesai. Masing-masing Paslon juga telah menandatangani deklasrasi damai bersama pihak aparat,” jelas Alpin Ditambahkan Alpin, selama masa kampanye mendatang, setiap paslon wajib mematuhi protokol kesehatan. Paslon dilarang mengerahkan massa yang melebihi aturan KPU. Untuk kampanyer di luar ruangan KPU membatasi peserta tidak lebih dari 100 orang. Sedangkan di dalam ruangan hanya dibatasi 50 orang. “Banyak cara kampanye agar tidak melanggar aturan selama pandemi, diantaranya sistem daring dan tidak bertemu langsung dengan massa pendukung Paslon,” ujar Alpin. Sementara itu Paslon nomor urut tiga sekaligus petahana Gusnan-Rifai mengaku nomor urut tiga sangat istimewa. Sebab jelas Gusnan nomor tiga mempunyai filosofi tersendiri yakni manusia harus memegang tiga yaitu pada Allah SWT, pada Nabi Muhammad dan Manusia sebagai hamba. “Saya sudah tiga kali mengikuti Pilkada dan selalu meminta nomor tiga karena itu istimewa,” terang Gusnan didampingi wakilnya Rifai. Sedangkan tiga Paslon lainnya menyatakan optimis dengan nomor urut masing-masing hasil dari penetapan KPU BS. Selama pelaksanaan penetapan calon dan nomor urut calon, Kapolres BS AKBP. Deddy Nata, S.IK mengaku tidak ada gangguan dari pihak manapun. Hal tersebut jelas Kapolres berkat kerjasama aparat TNI, Polri, Satpol PP dan masyarakat BS. “Alhamdulillah aman dan tidak ada hambatan, namun Pilkad baru saja dimulai mohon dukungannya untuk keamanan Pilkada dan tetap patuhi protokoler kesehatan,” jelas Deddy.(tek)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: