HONDA

Mian Optimis Parpol Kompak

Mian Optimis  Parpol Kompak

ARGA MAKMUR – KPU Bengkulu Utara (BU) melakukan pengundian tata letak surat suara pada pasangan calon (paslon) bupati dan wabup Ir. Mian – Arie Septia Adinata, M.AP (MARI) yang merupakan paslon tunggal. Dari pengundian, pasangan MARI mendapat letak foto di sebelah kiri dalam surat suara nanti. Foto sebelah kiri tersebut maksudnya gambar atau foto wajah keduanya terletak di sebelah kiri saat pemilih membuka surat suara. Dengan kata lain pasangan MARI mendapatkan tempat di kolom satu pada surat suara. Sedangkan disampingnya atau sebelah kanan akan terdapat kolom kosong yang akan menjadi lawan paslon tersebut. Plt Ketua KPU BU Suwarto, SH menjelaskan dalam pilkada yang terdapat hanya calon tunggal, maka tidak digunakan istilah nomor urut melainkan tata letak. Dalam surat suara juga nantinya tidak akan memuat nomor urut. “Jadi bahasanya hanya tata letak. Untuk pasangan Mian – Arie mendapat posisi kolom kiri di surat suara,” katanya. Dengan tidak adanya nomor urut tersebut, nantinya KPU juga akan mensosialisasikan tata letak pasangan calon tersebut pada masyarakat. Hal ini merupakan pengalaman baru di Provinsi Bengkulu dimana satu pasangan calon atau calon tunggal. “Kita akan sosialisasikan ke masyarakat, karena memang ini pengalaman pertama di Provinsi Bengkulu. Dalam surat suara tidak ada nomor urut, hanya ada foto pasangan calon dan nama sesuai tata letak,” terangnya. Sementara itu, Cabup Ir. Mian mengatakan ia tidak terlalu mementingkan tata letak atau nomor urut. Ia menilai hal tersebut hanya bagian dari proses yang memang harus dilalui. Ia akan fokus pada sosialisasi terkait visi dan misi lanjutan pembangunan yang akan dilakukannya dengan Arie. “Sabtu kami akan memasuki masa curi, artinya akan fokus pada sosialisasi ke masyarakat atau kampanye. Yang terpenting kami tegaskan kami akan mengikuti aturan termasuk protokol kesehatan,” terangnya. Pasangan ini diusung oleh 10 dari 12 parpol yang memiliki kursi di DPRD BU atau dengan jumlah kursi 28 dari 30 kursi di DPRD BU. Mia optimis parpol pengusung akan kompak untuk memenangkan mereka, dan melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan hampir lima tahun. “Kita punya parpol pengusung, saya yakin parpol pengusung akan kompak untuk memenangkan kami dan ikut dalam memaparkan visi dan misi sebagai lanjutan pembangunan dan yang sudah dicapai selama ini,” terangnya. Di bagian lain, Mian juga mengimbau PNS untuk patuh pada aturan kepegawaian. PNS tetap diminta netral dan tidak ikut aktif dalam kegiatan politik dalam Pilkada yang pemungutan suaranya akan digelar 9 Desember mendatang. “Saya sudah mengingatkan PNS secara lisan dengan beberapa kegiatan. Sudah juga diterbitkan surat imbauan tertulis agar PNS tetap netral dalam pelaksanaan pilkada,” jelasnya. Mian juga menyampaikan dukungannya atas seluruh kinerja Bawaslu yang nantinya akan melakukan pengawasan. Termasuk mencegah terjadinya keterlibatan PNS dalam kegiatan politik. “Saat ini Bawaslu sudah bekerjasama dengan KASN. Sehingga pastinya akan ada sanksi tegas bagi PNS yang melanggar,” ujarnya.(qia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: