BANNER KPU
HONDA

59 Pejabat dan Staf Jalani Tes SWAB

59 Pejabat dan Staf Jalani Tes SWAB

SELUMA - Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Seluma terus melakukan penelusuran massal pada warga yang sudah kontak dengan pasien positif Covid-19. Dimana kasus terkonfirmasi itu yakni salah satu pejabat di jajaran Setkab Seluma berinisial Nu.

Tak hanya memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta, namun hasil swab saat pemeriksaan kesehatan di RSUD M Yunus Bengkulu, dinyatakan terpapar Covid-19. Penelusuran ini dilakukan karena pejabat itu sendiri sempat masuk kantor dan sempat kontak fisik dalam rapat bersama Bupati Seluma, Bundra Jaya dan para staf di lingkungan Sekretariat Pemkab Seluma.

Kepala Dinas Kesehatan Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos melalui Kabid Pencegahan dan Pegendalian Penyakit, Ahmad Tavip S.IP mengatakan pihaknya akan terus melakukan tes swab terhadap orang-orang yang sudah kontak langsung dengan Nu. Dari hasil penelusuran yang dilakukan, tercatat sudah ada 59 pejabat dan staf termasuk Bupati Seluma telah diambil sampel swabnya dan dikirim ke Labkesda Provinsi Bengkulu guna mengetahui hasil tes swab, apakah terpapar virus corona atau tidak. “Sudah 59 orang yang kita lakukan swab,” ujarnya.

Ia menambahkan, seluruh kontak pasien yang sudah terdata dan telah dilakukan penelusuran diwajibkan menjalani isolasi mandiri untuk sementara waktu. Isolasi itu dilakukan hingga hasil pemeriksaan sampel swab sudah diketahui. Dimana sejauh ini belum ada yang keluar hasilnya, dan pihaknya masih menunggu. Sembari menunggu hasil swab diumumkan, Dinkes terus mengumpulkan informasi terkait kontak erat pasien. Jika masih ada kontak erat pasien maka akan ditelusuri sampai selesai. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran pada klaster tersebut.

“Kita mendapatkan info ada penambahan kasus baru satu orang lagi dari klaster ini. Tapi kita masih menunggu, nanti kita telusuri lagi, yang jelas yang sudah diswab itu diminta isolasi mandiri sementara waktu,” jelas Rudi.

Sementara itu, karena belum seluruhnya hasil swab dapat diketahui sehingga berimbas pada pelayanan di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pasalnya seluruh ASN yang telah diswab diminta melakukan isolasi mandiri sementara waktu.(cup)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: