HONDA

Ajukan 564 Kuota CPNS dan P3K Perekrutan Tahun 2021

Ajukan 564 Kuota CPNS dan P3K Perekrutan Tahun 2021

KOTA BINTUHAN – Pemkab Kaur mengajukan kuota penerimaan 564 CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) formasi tahun 2021. Usulan ini sudah disampaikan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB). Meskipun saat ini hasil seleksi CPNS tahun 2019/2020 belum diumumkan oleh panselnas.

Jumlah ini sesuai dengan analisis jabatan yang telah dilakukan oleh Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKD dan PSDM) Kabupaten Kaur. Rinciannya 444 formasi CPNS dan 120 untuk formasi P3K.

“Untuk formasi usulan CPNS kita tahun 2021 sudah kita sampaikan sebanyak 564 formasi yang terdiri dari formasi teknis, kesehatan dan guru untuk CPNS umum. Dan khusus untuk formasi P3K ada dua formasi yang kita usulkan yaitu formasi teknis dan guru. Kita harapkan usulan kita ini dapat diakomodir minimal setengah dari usulan yang kita sampaikan beberapa waktu yang lalu,” kata Kepala BKD dan PSDM Kaur Arsal Adelin.

Berdasarkan usulan yang disampaikan ke MenPAN-RB untuk formasi CPNS umum sebanyak 444 formasi yang rinciannya terdiri dari tiga formasi. Yaitu formasi guru 193 orang, formasi kesehatan 91 orang CPNS dan formasi teknis 160 orang CPNS. Sementara untuk formasi P3K sebanyak 120 terbagi menjadi untuk formasi guru sebanyak 80 orang dan  formasi teknis 40 orang.

 Dari usulan yang ada tahun 2021 yang akan datang yang menjadi prioritas nantinya adalah penerimaan P3K.  Karena P3K nantinya akan diikuti oleh para tenaga honorer  yang telah mengabdi di Kabupaten Kaur selama ini. Kendati tidak bisa menjadi PNS, namun mereka diharapkan bisa diangkat sebagai tenaga P3K. Namun berapa P3K yang akan disetujui MenPAN-RB untuk Kaur masih menunggu. Diperkirakan akan dikeluarkan jelang penerimaan CPNS tahun 2021 yang akan datang.

 “Usulan sudah final dan sudah kita sampaikan jadi kita saat ini menunggu saja  berapa kuota yang disetujui MenPAN – RB. Baik itu untuk CPNS umum dan juga tenaga P3K. Kita berharap P3K sesuai dengan usulan kita. Karena saat ini masih banyak tenaga honorer kita yang belum diangkat baik jadi CPNS atau pun P3K,” pungkas Arsal Adelin. (cik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: