Benteng Akan Produksi Garam

BENTENG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah (Benteng) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan berencana akan melaunching garam asli dari Benteng. Saat ini sedang dalam tahapan penentuan merek dagang yang cocok untuk garam tersebut. Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan, Darwin S.Pi mengatakan, setelah beberapa waktu lalu melakukan uji coba di laboratorium pusat, diketahui jika kadar garam terbaik se Provinsi Bengkulu berasal dari Benteng.

 "Selain itu kita juga konsultasi rencana kita ini dengan balai POM provinsi dan mereka menyatakan siap untuk membantu dana setengah dari dana yang dibutuhkan. Selain itu balai POM mengaku siap membantu kita dalam membuat produk ini sampai ke pengemasan barang atau hingga selesai," jelasnya.

Dia menambahkan, saat ini tahapan yang sedang dilakukan penentuan nama produk. Karena untuk penentuan nama ini akan dipikirkan matang-matang, nanti juga pihaknya akan konsultasi dan meminta rekomendasi ke bupati mengenai nama yang pas.

"Kalau untuk nama bayangan sudah ada seperti, Garam Anak Mak. Namun untuk lebih lanjutnya akan didiskusikan lagi. Apabila sudah ditentukan dan sudah final maka nantinya namanya akan kita hak patenkan untuk nama garam asli Benteng ini. Untuk biaya hak paten nama produk berkisar Rp 400 ribu," terangnya.

Lanjutnya, Untuk diketahui jika garam Benteng ini memang diambil langsung dari perairan pantai yang berada di sepanjang kawasan Kecamatan Pondok Kelapa. Selain itu untuk proses produksinya nanti akan melibatkan warga setempat. Sehingga bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.

"Dengan adanya Covid 19 yang melanda saat ini memang sedikit menganggu persiapan dalam melakukan lauching garam lokal asli Benteng ini. Namun meskipun begitu, prosesnya hingga saat ini sudah berjalan dengan rencana yang ditargetkan," pungkasnya. (jee)

Sumber: