Selidiki Kebakaran Ruang Keuangan Disperkim
KOTA BINTUHAN - Staf dan PNS yang bertugas di Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Kaur, Kamis (8/10) sekitar pukul 08.15 WIB heboh. Pasalnya ruang keuangan, mengeluarkan asap tebal bahkan api sudah membakar meja, AC dan beberapa dokumen yang berada di atas meja. Hal ini untuk cepat diketahui oleh penjaga kantor saat akan membuka pintu kantor sebelum staf dan PNS di kantor tersebut datang. Beruntung api yang membakar meja, dokumen dan AC tersebut belum merambat ke plafon dan atap gedung. Sehingga api dengan mudah dapat dipadamkan oleh pegawai Disperkim dengan menggunakan peralatan seadanya. Akibat kebakaran itu, beberapa arsip, AC dan meja kayu, kursi plastik terbakar. Kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta. Dari hasil pemeriksaan petugas Sat Reskrim Polres Kaur diketahui kalau api bukan dari AC terbakar. Namun dari benda dalam laci meja kayu milik salah satu staf. Belum diketahui benda apa yang dapat membakar ruangan tersebut kemarin. Untuk memastikan adanya dugaan kesengajaan dan lain sebagainya, kemarin pihak Polres Kaur juga memantau CCTV milik Disperkim tersebut. Namun sayang yang terlihat hanya lorong pintu masuk ruangan sementara dalam ruangan tidak nampak oleh CCTV. Kasus ini masih terus didalami oleh penyidik Sat Reskrim Polres Kaur. “Dugaan sementara api buka dari listrik namun dari dalam laci meja kayu. Kita perkirakan itu api dari puntung rokok sementara waktu ini. Namun masih terus kita dalami lagi, apakah ada unsur kesengajaan atau tidak dan sebagainya. Dan semua saksi akan kita periksa nantinya, termasuk penjaga malam kantor tersebut,” kata Kapolres Kaur AKBP Dwi Agung Setyono, S.IK melalui Kasat Reskrim Iptu Pedi Setiawan, SH. Dari pantauan RB, pihak Polres Kaur nampak mengecek lokasi meja terbakar dan melihat langsung rekaman CCTV untuk melakukan penyelidikan mencari penyebab kebakaran. Beberapa barang bukti, diamankan oleh petugas untuk penyelidikan lebih lanjut. Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Kaur, M. Thabri saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan kalau kejadian ini diketahui oleh petugas kebersihan yang datang lebih awal ke kantor. Namun demikian Thabri mengakui kalau tidak banyak dokumen yang terbakar, karena hanya tumpukan dokumen di atas meja saja yang terbakar kemarin. “Kita sangat terkejut atas kejadian ini dugaan kita kalau ada yang mau membakar kantor. Namun setelah kita cek bukan dan tidak ada unsur kesengajaan. Dengan kejadian ini kita imbau staf dan PNS lainnya untuk waspada saat musim hujan ini karena listrik kerap mati dan hidup dan sebagainya,” pungkas M Thabri. (cik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: