Kaji Dulu Pendapatan Jadi Dinas

PELABAI – Anggota DPRD Kabupaten Lebong, Mahdi, S.Sos meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong benar-benar mengkaji rencana menaikkan status Bidang Pendapatan Dan Bagi Hasil menjadi dinas yang berdiri sendiri. Itu untuk memastikan agar penambahan Organsisasi Perangkat Daerah (OPD) itu tidak mubazir. “Jika memang ada jaminan pendapatan pasti naik yang didasarkan pada indikator riil, tidak ada salahnya bidang pendapatan ditingkatkan menjadi dinas,” kata Mahdi. Belajar dari pengalaman selama ini, umumnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak mencapai target. Tidak diketahui pasti penyebabnya apakah memang penetapan target yang terlalu besar atau karena teknis pemungutan PAD yang tidak maksimal. “Itu dulu yang harus dikaji mendalam, jangan sampai nanti setelah menjadi dinas tidak berpengaruh terhadap peningkatan PAD,” ujar Mahdi. Sementara Kabid Pendapatan dan Bagi Hasil, BKD Kabupaten Lebong, Rudi Hartono, SE, M.Ak tidak menampik kurang maksimalnya pungutan PAD tidak lepas dengan kurang maksimalnya pengelolaan. Itu tidak lepas dari minimnya tenaga yang ada di Bidang Pendapatan dan Bagi Hasil. “Dengan jumlah pegawai yang sangat terbatas, tentu saja sulit bagi Bidang Pendapatan dan Bagi hasil mengoptimalisasi pendapatan daerah,” tukas Rudi. Sementara jika sudah berbentuk badan atau dinas, dipastikannya kinerja akan meningkat mengingat struktur organisasi di dalamnya akan lebih spesifik. Misalnya untuk bidang, akan dibentuk lebih dari 3 bidang. Antara lain Bidang Pendataan dan Penetapan, Bidang Penagihan, Bidang Regulasi dan bidang lainnya. “Dimana setiap bidang itu akan memiliki minimal dua kasubbid dan staf,'' papar Rudi. Namun diakuinya usulan masih bersifat lisan dengan tujuan menunggu respon dari Bagian Organisasi Tata Laksana (Ortala). Jika disetujui dan dapat ditindaklanjuti, segera pihaknya menyusun draf rancangan dan kajian teknisnya untuk kemudian disampaikan pengajuan tertulisnya ke Ortala. ‘’Intinya tujuan kami mengusulkan pisah dari BKD, semata demi memaksimalkan pendapatan daerah,’’ tandas Rudi. (sca)

Sumber: