Beredar Uang Palsu Hebohkan Pedagang Pasar Minggu
BENGKULU - Pedangan Pasar Minggu Kota Bengkulu, Jumat (27/11) siang heboh dengan beredarnya uang palsu pecahan Rp 100 ribu yang didapatkan oleh beberapa orang pedagang dari hasil transaksi jual beli.
Salah seorang pedagang buah, Simbolon mengatakan, dirinya mendapat uang palsu saat seorang pria berbelanja buah dagangannya dengan memberikan uang pecahan Rp 100 ribu, Kamis (26/11) pagi. Diakuinya pada awalnya dirinya belum menyadari bahwa uang dari transaksi jual beli tersebut adalah uang palsu. Ia baru mengetahui uang tersebut adalah uang palsu saat dirinya menyetorkan uang tersebut ke gudang buah.
"Pagi sekitar jam setengah 6 ada pria yang belanja jeruk sekilo dengan uang Rp 100. Awalnya belum tahu kalau itu palsu, tahunya palsu saat setor ke gudang orang gudang bilang kalau uang Rp 100 ribu itu uang palsu," ungkap Simbolon.
Peristiwa yang sama dialami pedagang ikan kering, Samiani. Ia mengatakan dirinya juga mendapat uang palsu pecahan Rp 100 ribu diduga dari pria yang sama. Dirinya juga mengetahui uang tersebut palsu saat dirinya mau mengambil dagangan ke gudang ikan.
"Ada pria yang belanja ikan kering Rp 5 ribu dengan saya tapi memberikan uang Rp 100 ribu. Yang nerima itu ibu saya, melihat uangnya besar dan juga masih pagi karena penglaris saya siapkan uang kembali untuk dia Rp 95 ribu. Pas mau ambil barang di gudang ternyata uangnya palsu," sampai Sumiani.
Ia menambahkan setelah mengetahui uang tersebut adalah palsu dirinya coba melakukan pengecekan dengan menerawang hologram di uang tersebut, namun memang tidak tampak. Ukuran uang juga berbeda dengan uang lainnya serta uang tersebut serasa seperti plastik dan dapat dibelah.
Saat ini peredaran diduga uang palsu tersebut masih menjadi perbincangan antara pedagang di kawasan tersebut, para pedagang tampak khawatir dan lebih berhati-hati dengan adanya perbedaan uang palsu tersebut. (tok)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: