Meiva Agusrin: Industri Musik Bengkulu Perlu Dukungan Pemerintah
BENGKULU - Pengusaha muda asal Bengkulu, Meiva Gusti Hutaminingtyas mengatakan jika industri musik Bengkulu harus dikembangkan sampai ke kancah nasional, bahkan internasional. Ini diutarakannya saat berkunjung ke Lister Studio di Jalan Kampar Kelurahan Lempuing, Kamis (3/12) siang.
Putri Agusrin M Najamudin tersebut mengungkapkan jika dari kunjungannya tersebut dia bertemu langsung dengan Dedi Santoso selaku Devisi Recording Lister Studio. Menurutnya, ada beberapa hal yang menjadi catatan dirinya untuk mengembangkan industri musik di Bengkulu. "Di daerah lain sudah lebih banyak maju industri musiknya karena dukungan penuh dari pemerintah. Bengkulu mungkin belum didukung, karena itu Bengkulu belum mendunia seperti di daerah lain," kata Meiva.
Dia mencontohkan, misalnya saja pembuatan lagu daerah yang diketahui selama ini lagu daerah hanya dibuat baru sekali dalam kaset kuning pada tahun 90-an dan setelah itu tidak ada lagi produksinya. "Kita sebagai anak milenial Bengkuli sedikit malu ya bahwa kita tidak mau memproduksi karya kita sendiri. Itu salah satu yang kita catat dan yang harus kita lakukan ke depannya," ungkap Founder of Bengkulu Young Entrepreneur Hub tersebut.
Menurut Meiva, industri musik Bengkulu baik lagu daerah maupun lagu-lagu terbaru karya anak Bengkulu ke depan harus terus dikembangkan. Menurutnya, dengan dukungan semua pihak maka diyakini akan mampu mendongkrak industri musik Bengkulu hingga tembus ke nasional bahkan internasional. "Seperti yang disampaikan Pak Dedi tadi bahwa kita Bengkulu sudah punya ekosistemnya, yang diperlukan adalah support dan dukungan pemerintah," tambah Meiva.
Selain ke Lister Studio, Meiva bersama anak milenial lainnya juga bersilaturahmi dengan komunitas musik Bengkulu bertempat di Aloha Resto. Di sini, Meiva juga ingin mengetahui terkait kondisi permusikan di Bengkulu serta apa yang menjadi keluhan serta kendala dalam industri musik. "Mungkin nanti bisa kita ajak untuk bersama-sama membuat even dan mengembangkan serta memajukan industri musik Bengkulu," pungkasnya.
Sementara itu, Dedi Santoso mengungkapkan dirinya mengaresiasi atas kunjungan kalangan milenial ke tempatnya. Menurutnya, ini adalah suatu hal positif yang diharapkan akan berpengaruh pada perkembangan musik di Bengkulu.
Dia mengharapkan untuk memajukan musik Bengkulu ke depan ada wadah untuk menampilkan hasil karya musik yang diproduksi oleh anak-anak Bengkulu. "Kemudian juga diperlukan ada dukungan penuh dari pemerintah, khususnya lagu-lagu daerah. Kita sudah punya SDM kok, studio juga sudah ada, dengan dukungan pemerintah maka semua akan tercover baik musisi, UMKM dan ekonominya," demikian Dedi. (zie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: