Positif Corona Meninggal Bertambah
CURUP – Satu pasien konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia di Kabupaten Rejang Lebong (RL) kemarina bertambah satu orang. Yaitu Kasus 314 seorang perempuan berusia 50 tahun asal Kecamatan Curup Selatan. Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten RL Syamsir, S.KM, M.KM kepada RB. Dijelaskan Syamsir, pasien terkonfirmasi positif kasus 314 ini sebelum menjalani isolas dan perawatan di RSUD Curup. Namun akhirnya meninggal dunia Sabtu (5/12) malam dan dimakamkan kemarin dengan SOP Covid-19. ‘’Kasus 314 ini sebelumnya sempat diisolasi dan dirawat di RSUD Curup,’’ terang Syamsir. Dilanjutkan Syamsir, dengan tambahan satu lagi kasus positif meninggal dunia tersebut, hingga kemarin total keseluruh kasus positif meninggal dunia menjadi 6 orang. ‘’Ya, dengan tambahan satu kasus positif meninggal dunia ini, totalnya menjadi 6 orang yang meninggal dunia dengan status positif covid-19,’’ lanjut Syamsir. Dibagian lain, Syamsir juga menyampaikan, kemarin mereka mencatat ada tambahan konfirmasi positif baru sebanyak 10 kasus. Masing-masing kasus 324 laki-laki (11) asal Kecamatan Curup Tengah, kasus 325 laki-laki (31) asal Kecamatan Curup tengah dan kasus 326 laki-laki (17) asal Kecamatan Curup Tengah. Lalu, sambung Syamsir, kasus 327 laki-laki (9) asal Kecamatan Selu[u Rejang, kasus 328 perempuan (35) asal Kecamatan Curup Selatan dan kasus 329 perempuan (30) asal Kecamatan Bermani Ulu Raya. Kemudian kasus 330 laki-laki (52) asal Kecamatan Curup, kasus 331 perempuan (53) asal Kecamatan Curup Tengah, kasus 332 perempuan (24) asal Kecamatan Bermani Ulu Raya dan kasus 333 perempuan (36) asal Kecamatan Curup Tengah. ‘’Hari ini kita mencatat ada tambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 10 kasus. Sehingga sampai hari ini total warga Kabupaten Rejang Lebong yang terkonfirmasi positif mencapai 333 kasus. Dengan jumlah Selesai kasus konfirmasi atau sembuh sebanyak 291 kasus dan konfirmasi masih dalam pengawasan sebanyak 42 kasus,’’ demikian Syamsir.(dtk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: