Lengkapi Gedung PSC, Anggarkan Rp 200 Juta

SELUMA - Pembangunan gedung publik service center (PSC) 119 dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 998 juta telah tuntas sejak Desember 2020 lalu. Meskipun telah selesai gedung PSC belum bisa difungsikan secara penuh. Saat ini masih dalam tahap perlengkapan sarana dan prasarana. Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma telah mengajukan anggaran melalui APBD 2021 sebesar Rp 200 juta. Tujuannya untuk mengisi semua kebutuhan yang diperlukan sebelum gedung tersebut mulai dioperasikan. Kepala Dinas Kesehatan Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos melalui Kasubag Program, Paliantri mengatakan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk memaksimalkan fungsi gedung PSC belum lengkap. Setidaknya dana Rp 200 juta yang telah disiapkan untuk pengadaan meja, kursi dan lainnya. “Belum difungsikan karena belum lengkap, tahun ini akan kita lengkapi untuk sarana dan prasarananya melalui APBD,” jelasnya. Sementara itu, untuk mobil ambulans juga kembali ditambah. Tahun 2020 lalu baru tersedia satu mobil saja. Dimana tahun ini, kembali dilakukan penambahan satu unit mobil ambulans. Untuk alat komunikasi layanan 119 juga dianggarkan melalui APBD. Dalam teknisnya nanti akan bekerjasama dengan PT. Telkom. Tujuannya agar saluran jaringan 119 bisa diakses semua masyarakat Kabupaten Seluma. “Ada penambahan mobil, juga kita masih berkoordinasi untuk membuka saluran layanan 119,” ujar Paliantri. Dijelaskannya, untuk mulai difungsikannya gedung tersebut tergantung dari kelengkapannya. Apabila petugas dan sarana prasarananya telah disiapkan, maka akan langsung digunakan. Diperkirakan Maret nanti telah dilaunching dan difungsikan. Gedung yang dibangun bertujuan untuk mempercepat proses pelayanan publik yang bersifat kedaruratan dengan melibatkan lintas sektoral. Seperti pihak kepolisian, pemadam kebakaran atau badan penanggulangan bencana daerah.(cup)  

Sumber: