HONDA

Wabup: Saya Titip Penyelesaian Kasus PPA

Wabup: Saya Titip Penyelesaian Kasus PPA

KEPAHIANG – Masa jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Hidayattullah Sjahid dan Netti Herawati, resmi berakhir pada 17 Februari  mendatang. Untuk Bupati Hidayattullah Sjahid, dipastikan akan kembali menjabat sebagai Bupati Kepahiang periode berikutnya, sedangkan Netti Herawati tidak lagi. Untuk itu, Netti Herawat berharap kepemimpinan baru Kabupaten Kepahiang ke depan bisa lebih memajukan Kabupaten Kepahiang dari berbagai sektor pembangunan. Dan satu hal yang benar-benar diharapkan oleh Wabup kepada Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang nantinya, dapat menyelesaikan persoalan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) di Kabupaten Kepahiang yang belakangan ini kasusnya  sangat tinggi. “Persoalan perlindungan perempuan dan anak, saya mewakili semua kaum perempuan di Kabupaten Kepahiang, menitipkan harapan ini kepada pemimpin Kepahiang kedepan, agar bisa diselesaikan dan diperhatikan dengan serius. Termasuk anggaran di instansi terkait perempuan dan anak agar juga lebih diperhatikan. Supaya kinerjanya dalam pendampingan atas persoalan perempuan dan anak di Kabupaten Kepahiang ini bisa lebih maksimal,” ungkap Wabup. Wabup juga berharap kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, agar bisa lebih fokus melaksanakan program dan kegiatannya, dalam melakukan inovasi upaya menekan tingginya angka kasus yang melibatkan perempuan dan anak di dalamnya. “Dukungan penuh dari pemerintah sangat kita harapkan, agar kedepannya persoalan perempuan dan anak di Kabupaten Kepahiang ini bisa ditekan dengan maksimal,” sampainya. Selain itu, dikatakan Netti, terkait kedisiplinan ASN agar Pemerintah Daerah dapat mendukungnya dengan reward dan punishment yang jelas. Sehingga, dengan itu ASN akan berusaha untuk terus lebih baik dan disiplin bisa diterapkan. “Hendaknya ada reward dan punishment terkait kedisiplinan ASN. Agar kedisiplinan aparatur negara bisa terjaga dengan baik. Kemudian terkait dengan penempatan ASN harus disesuaikan dengan latar belakang pendidikan,’’ pungkasnya.(sly)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: