Daftar Sekarang, Berangkat 14 Tahun Lagi

KOTA BINTUHAN -  Sampai saat ini belum ada kepastian apakah tahun ini jemaah haji asal Indonesia akan diberangkatkan ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji. Kemenag Kaur masih menunggu petunjuk dari Kementerian Agama RI. Jika tahun ini tidak jadi diberangkatkan, maka daftar tunggu haji atau waiting list haji di Kaur semakin lama. Saat ini saha sudah mencapai 14 tahun. Atau jika mendaftar sekarang, maka 14 tahun lagi baru bisa berangkat menunaikan ibadah haji. Berdasarkan data dari Kemenag Kaur, untuk saat ini dari 106 CJH Kaur yang gagal berangkat tahun 2020 lalu, lima diantaranya sudah meninggal dunia. Dari lima orang yang meninggal dunia tersebut, dua orang digantikan dengan ahli warisnya. Sementara untuk tiga CJH lainnya oleh pihak keluarga dana setoran awal ditarik. Karena tidak ada ahli warisnya yang akan berangkat haji atau menggantikan. “Untuk saat ini lima CJH Kaur yang menunggu antrean berangkat haji sudah meninggal dunia. Dan hanya dua yang tetap dilanjutkan oleh ahli warisnya, sementara tiga lainnya mencabut atau mengambil dana yang sudah disimpan di bank. Dan itu diperbolehkan apalagi yang mengambilnya merupakan ahli waris CJH tersebut,” kata Kasi Haji Kemenag Kaur Bujang Ruslan. Lebih lanjut Bujang Ruslan mengatakan, keberangkatan haji tahun 2021 ini juga masih menunggu, sementara sudah banyak CJH Kaur yang sudah lama menunggu. Penundaan keberangkatan tahun 2020 yang lalu karena wabah Covid-19. Tahun ini juga belum bisa dipastikan dan masih melihat kondisi Covid-19 di dunia. “Untuk keberangkatan haji tahun 2021, kita masih menunggu regulasi dari pemerintah pusat,” singkat Bujang. Dengan meninggalnya lima CJH Kaur yang masuk daftar tunggu tahun ini. Saat ini masih ada 1.394 CJH lagi yang masuk dalam daftar tunggu di Kemenag Kaur. Mereka termasuk juga yang baru mendaftar di tahun 2021 ini. Jika kuota CJH Kaur tetap 106 maka, maka bagi warga yang mendaftar tahun 2021 ini bisa jadi berangkat 14 tahun yang akan datang atau sekitar 2035 mendatang.  Kendati demikian, mudah-mudahan setelah tidak ada keberangkatan tahun 2020. Maka kuota CJH Kaur nantinya lebih dari 106 sehingga daftar tunggu pun akan semakin berkurang dan tidak terlalu lama. “Kendati kepastian berangkat belum ada sampai saat ini namun pelayanan untuk pendaftaran haji tetap kita lakukan. Dan tahun ini sudah belasan yang datang ingin mendaftar dan juga yang daftar haji,” pungkas Bujang Ruslan. (cik)

Sumber: